William S. Clark: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.2
Ekyul (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
Baris 30:
'''William Smith Clark''' ({{lahirmati|[[Ashfield, Massachusetts]]|31|7|1826|[[Amherst, Massachusetts]]|9|3|1886}}) adalah seorang [[profesor]] [[kimia]] [[botani]], dan [[zoologi]], sekaligus tentara berpangkat [[kolonel]] selama [[Perang Saudara Amerika]] dan pemimpin dalam pendidikan pertanian. Ia dibesarkan dan bersekolah di [[Easthampton, Massachusetts]], menghabiskan sebagian besar masa dewasanya di Amherst, Massachusetts. Clark lulus dari [[Amherst College]] pada tahun 1848 dan memperoleh gelar [[doktor]] kimia dari [[Universitas Georg August Göttingen]] di [[Göttingen]] pada tahun 1852. Ia kemudian menjabat sebagai profesor kimia di Amherst College dari 1852 hingga 1867. Selama Perang Saudara, Clark mendapat cuti dari Amherst untuk berdinas di Resimen Infanteri Sukarelawan Massachusetts ke-21 hingga akhirnya mencapai pangkat kolonel dan diangkat sebagai komandan resimen.<ref>Browne, 2-3.</ref>
 
Pada tahun 1867, Clark diangkat sebagai rektor ketiga di Sekolah Tinggi Pertanian Massachusetts (Massachusetts Agricultural College, disingkat MAC) yang sekarang disebut [[Universitas Massachusetts Amherst]]. Di sekolah tinggi yang dipimpinnya, Clark adalah rektor pertama yang mengangkat para dosen dan menerima mahasiswa. Meskipun awalnya berhasil, sekolah tinggi itu dikritik oleh politisi dan editor [[Koran|surat kabar]]. Mereka berpendapat akademi pertanian sebagai pemborosan uang di Massachusetts yang sedang tumbuh sebagai negara bagian industri. Petani di Massachusetts Barat juga lambat bereaksi dalam mendukung akademi yang dipimpinnya. Meskipun menghadapi kendala, kesuksesan Clark dalam mengorganisir lembaga akademis yang inovatif mendapat perhatian dari luar negeri. Para pejabat Jepang yang sedang berjuang memodernisasi Jepang setelah [[Restorasi Meiji]] terutama tertarik dengan prestasi Clark.<ref>Maki, 124-125.</ref>
 
Pada tahun 1876, pemerintah Jepang mempekerjakan Clark sebagai [[penasihat asing pada zaman Meiji|penasihat asing]] ketika mendirikan [[Sekolah Tinggi Pertanian Sapporo]] yang sekarang bernama [[Universitas Hokkaido]]. Selama delapan bulan di Sapporo, Clark berhasil mendirikan sekolah tinggi pertanian yang berdampak signifikan terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan pembangunan ekonomi di [[Pulau Hokkaido]], dan sekaligus meninggalkan warisan abadi dalam budaya Jepang. Patung Clark didirikan di beberapa tempat di Sapporo, dan kata perpisahan darinya untuk mahasiswa Jepang, "Boys, be ambitious!" ("Anak-anak, jadilah orang ambisius!") telah menjadi moto yang dikenal secara nasional di Jepang.<ref>Maki, xv-xvi.</ref>
Baris 98:
Meskipun Pemerintah Jepang melarang pengajaran [[Alkitab]] di sekolah-sekolah negeri, Clark boleh menggunakan Alkitab selama memberikan kuliah etika. Persetujuan didapatnya dari Kuroda setelah berusaha keras.<ref>Maki, 144.</ref> Kesempatan yang diberikan kepadanya itu membuatnya dapat mengajarkan prinsip-prinsip kekristenan kepada mahasiswa angkatan pertama. Mereka kemudian mempengaruhi mahasiswa angkatan kedua yang masuk setelah Clark pulang ke Amerika. Pada tahun 1877, mahasiswa Sekolah Tinggi Pertanian Hokkaido yang masuk agama Kristen berjumlah 31 orang. Mereka menandatangani sebuah dokumen berjudul "Perjanjian dari Pemercaya Yesus" yang disusun oleh Clark. Beberapa di antaranya kemudian memainkan peran penting dalam bidang kekristenan, pendidikan, dan hubungan internasional selama Jepang berlanjut melakukan modernisasi pada awal abad ke-20. Alumni seperti [[Uchimura Kanzō]] (pendiri Gerakan Nongereja yang beranggotakan orang Kristen yang tidak menjadi anggota salah satu gereja dari Barat) dan [[Nitobe Inazo]] (seorang [[Kaum Quaker|Quaker]], pendidik, dan diplomat) masih dikenal secara nasional di Jepang. Mereka keduanya berasal dari angkatan kedua.<ref>Duke, 217.</ref><ref>Maki, 181.</ref>
 
Selama tinggal di Hokkaido, Clark meneliti flora lokal dan mengintroduksi spesies-spesies tumbuhan dan pohon baru dari Jepang di Amerika Serikat. Pilahan biji-bijian dalam jumlah besar yang dikirimnya ke Massachusetts sebagian besar di antaranya terbukti bernilai istimewa bagi tanah kelahirannya. Alasannya, tempat biji-bijian tersebut diambil berada di [[garis lintang]] yang tinggi. Di [[Teine-ku, Sapporo]], ia menemukan [[lumut kerak|lumut]] baru di sisi Gunung Teine pada ketinggian 980 m. Lumut spesies baru itu oleh [[Edward Tuckerman]]<ref name="appletons"/> diberi nama ''[[Cetraria]] clarkii,'' sebagai penghormatan untuknya.
 
Pada hari kepulangan Clark, 16 April 1877, para mahasiswa dan staf pengajar Sekolah Tinggi Pertanian Sapporo mengantarkannya hingga sampai di Desa [[Shimamatsu]] yang waktu itu berada 21&nbsp;km di luar kota Sapporo. Seperti diceritakan salah seorang mahasiswa bernama Masatake Oshima, setelah mengucapkan selamat tinggal, Clark berteriak, "''Boys, be ambitious!''" ("Anak-anak, jadilah orang ambisius!")<ref name="Maki196">Maki, 196.</ref> Hingga kini ada beberapa versi berbeda mengenai kata perpisahan yang diucapkan Clark, di antaranya "Anak-anak, jadilah orang ambisius, seperti orang tua ini!" atau "Anak-anak, jadilah orang ambisius demi Kristus!" Kata perpisahan dalam versi lebih panjang dimuat dalam lukisan keberangkatan Clark yang dilukis tahun 1971 dan digantung di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Prefektur di Sapporo. Kalimat perpisahan tersebut berbunyi, "Anak-anak, jadilah orang ambisius! Jadilah ambisius bukan untuk uang atau untuk membesarkan ego, bukan untuk hal yang cepat berlalu dari ingatan yang disebut orang sebagai ketenaran. Jadilah ambisius untuk mencapai semua prestasi yang harus dicapai seorang laki-laki".<ref name="Maki196"/>
Baris 105:
Setelah pensiun dari Sekolah Tinggi Pertanian Massachusetts, Clark tertarik dengan konsep universitas sains terapung seperti diusulkan oleh seorang wiraswasta sekaligus pengembang realestat James O. Woodruff. Konsep inovatif tersebut menarik perhatian nasional dan perencanaan berjalan mulus.<ref>Maki, 237.</ref> Dana berhasil diperoleh dan Clark ditunjuk sebagai ketua staf pengajar. Sebelum universitas didirikan, Woodruff meninggal dunia secara mendadak sehingga semua rencana batal.<ref name="appletons"/><ref>{{cite news|title=A Promising Life Ended|newspaper=The New York Times|location=New York|date=June 5, 1879|url=http://query.nytimes.com/mem/archive-free/pdf?res=9D07E0D9133EE63BBC4D53DFB0668382669FDE|accessdate=December 27, 2011}}</ref>
 
Setelah kemunduran tersebut, Clark pada tahun 1880 memutuskan untuk meninggalkan dunia akademis untuk bekerja sama dengan John R. Bothwell mendirikan perusahaan tambang Clark & Bothwell. Bagi Clark, pertambangan adalah perpanjangan karier yang masuk akal mengingat latar belakang pendidikannya dalam kimia dan geologi. Asal mula Clark berurusan dengan Bothwell tidak diketahui secara jelas. Bothwell adalah orang yang patut dipertanyakan karena sebelumnya pernah dipecat dari [[Angkatan Darat Amerika Serikat]] dengan alasan penipuan. Sebagai akademisi, Clark tidak siap untuk berkarier di bidang keuangan. Ditambah dengan sejarah buruk Bothwell, perusahaan yang didirikan keduanya tidak berumur panjang.<ref>Maki, 254.</ref>
 
Firma Clark & Bothwell diresmikan pada 10 Maret 1881. Kantornya berada di sudut Nassau dan [[Wall Street]] di [[New York City]].<ref>Maki, 249.</ref> Clark menjabat presiden direktur. Investasi pertama perusahaan tersebut adalah tambang perak Starr-Grove di lokasi yang sekarang ada di selatan [[Battle Mountain]], [[Nevada]]. Pada akhir tahun 1881, perusahaan itu telah mengusahakan 7 tambang perak, terutama di Utah dan California. Meskipun berfokus di Amerika Serikat Barat, Clark & Bothwell memiliki minat yang luas hingga ke Meksiko dan Nova Scotia. Pada musim panas 1881, perusahaan tambang Satemo Mining Company di [[Tangier, Nova Scotia]] dijadikan anak perusahaan. Clark memberi nama perusahaan itu, Satemo. Dalam bahasa Jepang, ''satemo'' berarti "semua benar". Satemo Mining Company termasuk salah satu perusahaan yang pertama kali melibatkan diri dalam demam emas di [[Nova Scotia]].<ref>Maki, 258.</ref>