Mahathir Mohamad: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k menambahkan beberapa informasi Tag: halaman dengan galat kutipan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: halaman dengan galat kutipan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 9:
|image_size =
|office = Perdana Menteri Malaysia<!--- Mohon untuk tidak diganti, ini sudah sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia --->
|order = ke-4 dan ke-7<br /><br />Digelar sebagai<br />{{nobold|''Bapa Pemodenan''}}
|deputy = [[Wan Azizah Wan Ismail]]
|monarch = {{ubl|[[Muhammad V dari Kelantan|Muhammad V]]|[[Abdullah dari Pahang|Abdullah]]}}
Baris 62:
{{Mahathir Mohamad series}}
[[Gelar kehormatan Melayu|Tun]] [[Dokter|Dr.]] '''Mahathir bin Mohamad''' (
Sebagai perdana menteri, Mahathir telah menjabat selama 22 tahun sejak penobatannya untuk menggantikan [[Hussein Onn]] hingga menyatakan pensiun dari politik pada tahun 2003. Meski telah berjanji tidak akan terlibat kembali dalam politik, ia sebenarnya tidak benar-benar meninggalkan panggung politik dan terus mengungkapkan pendapat yang kuat melalui blognya, termasuk mengkritik [[Abdullah Ahmad Badawi]] dan [[Najib Razak]] selama mereka memimpin pemerintahan.<ref>{{Cite web|date=2020-10-30|title=The never-ending political game of Malaysia’s Mahathir Mohamad|url=https://www.brookings.edu/blog/order-from-chaos/2020/10/30/the-never-ending-political-game-of-malaysias-mahathir-mohamad/amp/|access-date=2021-09-28|website=[[Brookings Institution|Brookings]]|language=en}}</ref> Pada 2016, ia mendirikan [[Partai Pribumi Bersatu Malaysia]] (Bersatu) bersama [[Mukhriz Mahathir]] dan [[Muhyiddin Yassin]], serta menjabat sebagai ketua umumnya, sampai pada akhirnya ia kembali memimpin Malaysia sebagai perdana menteri pada tahun 2018. Mahathir pada tanggal 24 Februari 2020 harus merelakan jabatannya setelah kehilangan dukungan dari partai yang telah dibentuknya hingga berujung pada pemberhentian sebagai anggota partai. Ia tetap bersikukuh membangun kembali partai politik berlandaskan etnis Melayu dengan nama [[Partai Pejuang Tanah Air]] (Pejuang).<ref>{{Cite web|date=2020-08-14|title=Mahathir launches new political party Pejuang|url=https://www.straitstimes.com/asia/se-asia/malaysias-ex-premier-dr-mahathir-says-name-of-his-new-party-is-pejuang|access-date=2021-09-28|website=[[The Straits Times]]|language=en}}</ref>
|