Kabupaten Ngawi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
foto
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
Baris 67:
}}
 
'''Ngawi''' ({{Lang-jv|[[Hanacaraka]]: ꦔꦮꦶ, [[Abjad Pegon|Pegon]]: ڠاوي, [[Hanzi]]: 加維}}) adalah sebuah wilayah [[kabupaten]] yang terletak di [[Jawa Timur|Provinsi Jawa Timur]], [[Indonesia]]. [[Ibu kota|Ibu kotanya]] adalah [[Kecamatan Ngawi|Kecamatan Ngawi Kota]]. Kabupaten ini terletak di ujung barat Provinsi [[Jawa Timur]] yang berbatasan langsung dengan Provinsi [[Jawa Tengah]].
 
Kabupaten ini berbatasan dengan [[Kabupaten Grobogan]], [[Kabupaten Blora]] (keduanya termasuk wilayah Provinsi [[Jawa Tengah]]) dan [[Kabupaten Bojonegoro]] di utara, [[Kabupaten Madiun]] di timur, [[Kabupaten Magetan]] dan [[Kabupaten Madiun]] di selatan, serta [[Kabupaten Sragen]] dan [[Kabupaten Karanganyar]] ([[Jawa Tengah]]) di bagian barat.
 
== Etimologi ==
[[Berkas:Rumpun pohon bambu (3).JPG|pus|jmpl|Kata "Awi" bermula dari nama pohon bambu atau "wit Awi"]]|250x250px]]
Kata '''Ngawi''' berasal dari kata ''[[awi]]'', [[bahasa Jawa Kuno]] yang berarti '''[[bambu]]''' dan mendapat imbuhan kata '''ng''' sehingga menjadi '''Ngawi'''. Dulu Ngawi banyak terdapat pohon bambu. Seperti halnya dengan nama-nama di daerah-daerah lain yang banyak sekali nama-nama tempat (desa) yang di kaitkan dengan nama tumbuh-tumbuhan. Seperti Ngawi menunjukkan suatu tempat yang di sekitar pinggir [[Bengawan Solo]] dan [[Bengawan Madiun]] yang banyak ditumbuhi bambu.<ref name="ngawikab.go.id">http://www.ngawikab.go.id/home/sekilas-ngawi/sejarah/</ref>
Nama ngawi berasal dari “awi” atau “bambu” yang selanjutnya mendapat tambahan huruf sengau “ng” menjadi “ngawi”. Apabila diperhatikan, di Indonesia khususnya jawa, banyak sekali nama-nama tempat (desa) yang dikaitkan dengan flora, seperti: Ciawi, Waringin Pitu, Pelem, Pakis, Manggis dan lain-lain.
Baris 179:
 
=== Angkutan Jalan Raya ===
[[Berkas:Jalan Nasional Kota Ngawi - Mantingan (15).jpg|jmpl|Jalan Nasional [[Kota Ngawi-]]–[[Mantingan, Ngawi|Mantingan]]|250x250px]]
Kabupaten Ngawi dilalui [[Jalan Nasional Rute 17|Jalan Raya Nasional 17]] yang menghubungkan Yogyakarta dan Surakarta di barat dengan Caruban dan Surabaya di timur, serta [[Jalan Nasional Rute 30|Jalan Raya Nasional 30]] yang menghubungkan Bojonegoro di utara dengan Madiun dan Magetan (Maospati) di selatan. Persimpangan jalan raya itu terletak tepat di Kota Ngawi, sehingga Kota Ngawi dalam perkembangannya dari waktu ke waktu selalu ramai dilintasi berbagai kendaraan. Tidak hanya itu, ada pula jalan antar kabupaten yang saling bersambungan. Dimulai dari [[Kota Ngawi]] ke selatan arah Paron lurus terus ke arah [[Jogorogo, Ngawi|Jogorogo]], kemudian membentuk persimpangan tiga. Ke timur menuju Kendal dan bersambung ke Magetan hingga Madiun, sedangkan ke barat menuju ke Sine hingga sampai ke Sragen (Jawa Tengah). Dari Kota Ngawi ke utara nanti ke arah Bojonegoro dan Blora (Jawa Tengah). Selain jalan antar kabupaten, Kabupaten Ngawi juga ada jalan alternatif yang dapat dilalui kendaraan apabila Jalan Raya Nasional mengalami gangguan, semisal banjir akibat luapan sungai, kemacetan panjang hingga insiden kecelakaan dan lain sebagainya. Sehingga jalan alternatif ini diperlukan untuk mendukung transportasi serta sebagai "jalur terobosan" untuk para pengguna jalan yang ingin cepat sampai tujuan. Jalan alternatif ini saling terkoneksi semua kecamatan yang ada di Kabupaten Ngawi.
 
=== Jalan Tol ===
[[Berkas:Jalan Tol Ngawi-Solo (arah Ngawi-Kertosono).jpg|jmpl|[[Jalan TollTol Ngawi-KertosonoNgawi–Kertosono]]|250x250px]]
Kabupaten Ngawi juga termasuk daerah yang dilintasi Tol Trans Jawa, jalan Tol yang menghubungkan Jakarta dengan Surabaya. Dan masuk lintas segmen Tol Solo–Kertosono. Rincian pembagiannya yaitu di sisi barat ada Tol Solo–Ngawi, sedangkan di sisi timur ada Tol Ngawi–Kertosono, yang sejajar dengan jalur kereta api lintas selatan Jawa. Gerbang Tol Ngawi menjadi titik keluar masuk kendaraan yang akan menuju ke/dari [[Kota Ngawi]]. Jalan Tol ini juga merupakan salah satu fasilitas agar roda perekonomian di wilayah kabupaten Ngawi dapat bergerak sehingga dapat menjangkau pelosok wilayah Kabupaten Ngawi yang masih terisolir.