Kesambi: Perbedaan antara revisi

[[Daun|Daun-daun]] majemuk menyirip genap; dengan 4–8 anak daun bentuk jorong memanjang, kadang-kadang bundar telur atau bundar telur sungsang, 4,5—185–18,5(—25–25) x× 2,5—95–9 [[sentimeter|cm]], yang ujung terbesar, gundul, seperti kertas atau seperti jangat, yang muda berwarna jambon. [[Bunga|Bunga-bunga]] terkumpul dalam malai berbentuk tandan, 6–15&nbsp;cm, berjejalan pada pangkal tunas yang muda, sering bercabang pendek. Bunga tanpa mahkota; kelopak 4—54–5, menyatu pada pangkalnya, bertaju bundar telur atau menyegitiga, 1—11–1,5 [[milimeter|mm]], berambut tipis di kedua sisinya, kuning hijau. [[Benang sari]] 4—9. [[Buah]] bentuk gelendong lebar atau agak bulat telur, 1,5—25–2,5 x× 1–2&nbsp;cm, dengan ujung meruncing, licin atau berduri tempel sedikit, kuning. [[Biji]] 1—21–2 butir, hampir bulat, lk. 12 x× 10 x× 8&nbsp;mm, coklatcokelat, terselubung [[salut biji]] yang kekuningan, tipis, asam manis.<ref name="prosea"/><ref name="steenis1981">{{aut|[[Cornelis Gijsbert Gerrit Jan van Steenis|Steenis, CGGJ van]]. 1981.}} ''Flora, untuk sekolah di Indonesia''. PT Pradnya Paramita, Jakarta. Hal. 276-277</ref>

Di Jawa, kesambi umumnya ditemukan di dataran rendah, namun dapat hidup hingga ketinggian sekitar 1.200 m dpl., pada kisaran curah hujan antara 750–2.500&nbsp;mm per tahun.<ref>[[ICRAF]] AgroforesTree Database: [http://www.worldagroforestrycentre.org/Sea/Products/AFDbases/AF/asp/SpeciesInfo.asp?SpID=18132 ''Schleichera oleosa''] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120119064253/http://www.worldagroforestrycentre.org/Sea/Products/AFDbases/AF/asp/SpeciesInfo.asp?SpID=18132 |date=2012-01-19 }}. Diakses pada 11-Apr-2010.</ref> Pohon ini juga ditemukan tumbuh liar di [[savana]], [[hutan tropika gugur daun]], dan [[hutan jati|hutan-hutan jati]]. Kesambi meluruhkan daun di musim kemarau, meski hanya sebentar saja tak berdaun.