Bahasa isyarat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nu Prass (bicara | kontrib)
memperbaiki kalimat
Camelrabss (bicara | kontrib)
Pengapusan Sistem Isyarat Bahasa Indonesia atau SIBI. Halaman ini adalah berbicara bahasa isyarat bukan sistem isyarat seperti SIBI atau Signed English Exact (SEE) sehingga yang perlu digarisbawahi adalah Bahasa Isyarat Indonesia bukan Sistem Isyarat. Pembahasan SIBI seharusnya berada pada halaman tersendiri yang membahasa Sistem Isyarat bukan bahasa isyarat
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 3:
[[Berkas:Preservation of the Sign Language (1913).webm|jmpl|thumbtime=5|''Preservation of the Sign Language'' (1913)]]
 
[[Berkas:Isyarat_Bisindo.jpg|jmpl|500px| Berkenalan SistemBahasa Isyarat Indonesia.|al=Isyarat BISINDO]]
 
'''Bahasa Isyarat''' adalah [[bahasa]] yang mengutamakan [[komunikasi manual]], [[bahasa tubuh]], dan gerak [[bibir]], terkadang menggunakan/mengeluarkan [[suara]], untuk [[komunikasi|berkomunikasi]]. Bahasa ini bukan dengan kata-kata verbal, melainkan gabungan ekspresi sandi atau isyarat. Orang [[tuli]] adalah kelompok utama yang menggunakan bahasa ini, biasanya dengan kombinasi bentuk [[tangan]], orientasi dan gerak tangan, [[lengan]], dan [[tubuh]], serta [[ekspresi wajah]] untuk mengungkapkan [[pikiran]] mereka.
Baris 9:
Bertentangan dengan pendapat banyak orang, pada kenyataannya belum ada bahasa isyarat internasional yang sukses diterapkan. Bahasa isyarat unik dalam jenisnya di setiap [[negara]]. Bahasa isyarat bisa saja berbeda di negara-negara yang berbahasa sama. Contohnya, [[Amerika Serikat]] dan [[Inggris]] meskipun memiliki bahasa tertulis yang sama, mereka memiliki bahasa isyarat yang sama sekali berbeda (''American Sign Language'' dan ''British Sign Language''). Hal yang sebaliknya juga berlaku. Ada negara-negara yang memiliki bahasa tertulis yang berbeda (contoh: [[bahasa Inggris|Inggris]] dengan [[bahasa Spanyol|Spanyol]]), tetapi menggunakan bahasa isyarat yang sama.
 
Bahasa Isyarat di [[Indonesia]] adalah [[Bahasa Isyarat Indonesia]] (BISINDO) yang pengembangannya didukung oleh salah satu lembaga donatur dari Jepang yang melibatkan Chinese University of Hong Kong dan Universitas Indonesia.[[Berkas:ABC pict.png|jmpl|Abjad jari Amerika Serikat|al=Abjad jari Amerika Serikat]]
Bahasa Isyarat di [[Indonesia]] sendiri terbagi menjadi dua kategori, ada bahasa isyarat yaitu [[Sistem Isyarat Bahasa Indonesia]] (SIBI) merupakan sistem isyarat (bukan bahasa isyarat) yang dibuat oleh orang-orang dengar tanpa melibatkan orang tuli dalam pendidikan pendidikan luar biasa. Perkembangan SIBI di Indonesia diciptakan oleh seorang mantan kepala sekolah SLB/B Widya Bakti Semarang alm. Anton Widyatmoko yang bekerjasama dengan mantan kepala sekolah SLB/B di Jakarta dan di Surabaya. Keberadaan [[SIBI]] menjadi sangat populer di dunia pendidikan (SLB/B) Indonesia. Dari kepopulerannya ini, SIBI memiliki kamus bahasa isyarat yang telah diterbitkan oleh pemerintah dan telah disebarluaskan melalui sekolah khusus SLB/B untuk tuli di Indonesia sejak tahun 2001. Sekolah-sekolah khusus atau SLB/B dan guru di Indonesia menggunakan SIBI sebagai pengantar utama pada siswa tuli.<ref>{{Cite journal|last=Gumelar|first=Gilang|last2=Hafiar|first2=Hanny|last3=Subekti|first3=Priyo|date=2018|title=Bahasa Isyarat Indonesia Sebagai Budaya Tuli Melalui Pemaknaan Anggota Gerakan Untuk Kesejahteraan Tuna Rungu|journal=INFORMASI Kajian Ilmu Komunikasi|volume=48|issue=1|pages=66|issn=2502-3837}}</ref>
 
[[Bahasa Isyarat Indonesia]] (BISINDO) yang pengembangannya didukung oleh salah satu lembaga donatur dari Jepang yang melibatkan Chinese University of Hong Kong dan Universitas Indonesia.
[[Berkas:ABC pict.png|jmpl|Abjad jari Amerika Serikat|al=Abjad jari Amerika Serikat]]
 
== Lihat juga ==