Bahasa pemrograman: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dedhert.Jr (bicara | kontrib)
Membalikkan revisi 22671079 oleh 118.99.127.189 (bicara) out of context topic
Tag: Pembatalan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 12:
Sebagian besar bahasa pemrograman digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Tinggi, hanya bahasa C yang digolongkan sebagai Bahasa Tingkat Menengah dan Assembly yang merupakan Bahasa Tingkat Rendah.
 
== Pengertian Bahasa Pemrograman ==
Bahasa Pemrograman (programming language) adalah sebuah instruksi standar untuk memerintah komputer agar menjalankan fungsi tertentu. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan/diteruskan, dan jenis langkah apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
 
Baris 29:
 
== Tingkatan ==
=== Bahasa Tingkattingkat Tinggitinggi ===
Bahasa pemrograman masuk tingkat ini karena bahasa tersebut mendekati bahasa manusia.<ref>{{Cite book|title=Pengantar Teknologi Informasi - Konsep dan Teori|last=Sobri|first=Muhammad|publisher=|year=|isbn=9789792963120|location=|pages=}}</ref> Contohnya bahasa [[BASIC|Basic]], [[Visual Basic]], [[Pascal (bahasa pemrograman)|Pascal]], [[Java]], [[PHP]].
 
=== Bahasa Tingkattingkat Menengahmenengah ===
Disebut tingkat menengah karena bisa masuk ke dalam bahasa tingkat tinggi maupun rendah. Contohnya bahasa [[C (bahasa pemrograman)|C]].
 
=== Bahasa Tingkattingkat Rendahrendah ===
Bahasa pemrograman masuk tingkat ini karena bahasanya masih jauh dari bahasa manusia. Contohnya bahasa [[Assembly]].
== Generasi ==
Baris 45:
* Generasi ke-5: ''Programming Language Based Object Oriented & Web Development''
 
== Proses Pembuatanpembuatan Programprogram ==
Proses pembuatan program yaitu kita menulis kode sumber pada teks editor misalnya notepad kemudian mengubahnya menjadi bahasa mesin yang bisa dieksekusi oleh CPU. Proses pengubahan kode sumber (source code) menjadi bahasa mesin (machine language) ini terdiri dari dua macam yaitu kompilasi dan interpretasi.
 
Baris 51:
Dalam proses kompilasi semua kode sumber dibaca terlebih dahulu dan jika tidak ada kesalahan dalam menulis program maka akan dibentuk kode mesinnya sehingga program bisa dijalankan. Program yang melakukan tugas ini disebut Compiler. Program hasil kompilasi akan berbentuk executable. Program bisa langsung dijalankan tanpa harus memiliki Compiler di komputer yang menjalankan program tersebut. Bahasa yang menggunakan teknik kompilasi misalnya bahasa C, C++, Pascal, Assembly dan masih banyak lagi.
 
=== Interpretasi (Interpretation) ===
Bahasa yang menggunakan teknik interpretasi akan membaca kode sumber perbaris dan dieksekusi perbaris. Jika ditemukan kesalahan dalam penulisan program maka di baris kesalahan itulah program akan dihentikan. Program yang melakukan tugas ini disebut Interpreter. Pada teknik interpretasi tidak ada akan dihasilkan program standalone, artinya untuk menjalankan program kita harus mempunyai kode sumbernya sekaligus interpreter program tersebut. Bahasa yang menggunakan teknik interpretasi misalnya bahasa Perl, Python, Ruby dan masih banyak lagi.
 
=== Kompilasi Sekaligussekaligus Interpretasiinterpretasi ===
Ada juga bahasa pemrograman yang menghasilkan programnya dengan teknik kompilasi sekaligus interpretasi. Misalnya bahasa java. Dalam pembuatan program java kode sumber diubah menjadi bytecode. Meskipun tampak seperti bahasa mesin namun ini bukanlah bahasa mesin dan tidak executable. Untuk menjalankan bytecode tersebut kita membutuhkan Java Runtime Environment (JRE) yang bertugas sebagai interpreter sehingga menghasilkan program dari bytecode tersebut.