Angola: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rang Djambak (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Rang Djambak (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 303:
 
[[File:Banco Nacional de Angola in Luanda - Angola 2015.jpg|thumb|right|[[Bank Nasional Angola]].]]
 
Sistem keuangan Angola dikelola oleh Bank Nasional Angola dan dikelola oleh gubernur Jose de Lima Massano. Menurut kajian di sektor perbankan yang dilakukan Deloitte, kebijakan moneter yang dipimpin oleh Banco Nacional de Angola (BNA), bank nasional Angola, memungkinkan penurunan tingkat inflasi sebesar 7,96% pada Desember 2013, yang berkontribusi terhadap tren pertumbuhan sektor ini.<ref>[http://www.portalangop.co.ao/angola/pt_pt/noticias/economia/2014/8/39/Angola-Sector-bancario-mantem-crescimento-2013,cd70b614-7123-4e91-b07f-caed89276592.html Angola: Sector bancário mantém crescimento em 2013] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20141006072005/http://www.portalangop.co.ao/angola/pt_pt/noticias/economia/2014/8/39/Angola-Sector-bancario-mantem-crescimento-2013,cd70b614-7123-4e91-b07f-caed89276592.html |date=6 October 2014 }}, Angola Press (26 September 2014)</ref> Perkiraan yang dikeluarkan oleh bank sentral Angola, mengatakan ekonomi negara itu harus tumbuh pada tingkat rata-rata tahunan sebesar 5 persen selama empat tahun ke depan, didorong oleh meningkatnya partisipasi sektor swasta.<ref>[https://af.reuters.com/article/investingNews/idAFKCN0HV1EN20141006 Angola seen growing average 5 percent: Central Bank] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20171201041824/https://af.reuters.com/article/investingNews/idAFKCN0HV1EN20141006 |date=1 December 2017 }}, Reuters (Africa), 10 June 2014</ref>
 
Meskipun ekonomi negara telah tumbuh secara signifikan sejak Angola mencapai stabilitas politik pada tahun 2002, terutama karena pendapatan yang meningkat pesat di sektor minyak, Angola menghadapi masalah sosial dan ekonomi yang besar. Ini sebagian adalah akibat dari konflik bersenjata yang hampir terus-menerus sejak tahun 1961, meskipun tingkat kehancuran dan kerusakan sosial-ekonomi tertinggi terjadi setelah kemerdekaan tahun 1975, selama bertahun-tahun perang saudara. Namun, tingkat kemiskinan yang tinggi dan ketidaksetaraan sosial yang mencolok terutama berasal dari otoritarianisme yang terus-menerus, praktik "neo-patrimonial" di semua tingkat struktur politik, administrasi, militer dan ekonomi, dan korupsi yang merajalela.<ref>Anti-corruption watchdog [[Transparency International]] rates Angola one of the 10 most corrupt countries in the world.</ref><ref>Dolan, Kerry A. (23 January 2013). [https://www.forbes.com/sites/kerryadolan/2013/01/23/isabel-dos-santos-daughter-of-angolas-president-is-africas-first-woman-billionaire/ "Isabel Dos Santos, Daughter Of Angola's President, Is Africa's First Woman Billionaire"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170815004333/https://www.forbes.com/sites/kerryadolan/2013/01/23/isabel-dos-santos-daughter-of-angolas-president-is-africas-first-woman-billionaire/ |date=15 August 2017 }}. ''Forbes''.</ref> Penerima manfaat utama adalah pemegang kekuasaan politik, pemerintahan, ekonomi dan militer, yang telah mengumpulkan (dan terus mengumpulkan) kekayaan yang sangat besar.<ref>This process is well analyzed by authors like [[Christine Messiant]], Tony Hodges and others. For an eloquent illustration, see the Angolan magazine ''Infra-Estruturas África'' 7/2010.</ref>
 
[[File:Cidade Financeira de Luanda 2 (cropped).jpg|thumb|left|Kota Keuangan Luanda.]]
 
== Demografi ==