Prasasti Pandan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bajinra (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Rakehino (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
'''Prasasti Pandan''' (dituliskan dengan Paṇḍān) adalah sebuah prasasti batu yang dituliskan dengan aksara dan [[bahasa Jawa Kuno]] berangka tahun 964 Śaka atau 1042 Masehi.<ref name=":0">Agustin. Clara, (2010). Prasasti Paṇḍān 964 Śaka: Rekonstruksi Bentuk dan Isi. Skripsi. Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia.</ref> Prasasti ini dibuat pada masa pemerintahan raja [[Airlangga|Śrī Mahārāja Rake Halu Śrī Lokeśwara Dharmmawaṅsa Airlanggānantawikramotunggadewa]]. Selain nama raja, disebutkan pula seseorang bergelar rakai hino bernama [[Sri Samarawijaya|Śrī Samarawijaya Dhāmasuparṇnawahana Tguh Uttunggadewa]].
 
Prasasti Pandan memiliki bentuk blok berpuncak runcing dengan tinggi 150&nbsp;cm, tinggi padmasana 20&nbsp;cm, lebar 95&nbsp;cm, dan tebal 20&nbsp;cm. Ukuran tersebut diperoleh setelah dilakukan rekonstruksi bentuk karena kondisi ditemukannya prasasti tersebut telah terpecah-pecah. Tinggi prasasti yang berukuran 150&nbsp;cm ditulisi aksara Jawa Kuno di seluruh sisinya (depan/recto, belakang/verso, sisi kiri dan sisi kanan).
 
Prasasti ini merupakan salah satu dari 33 prasasti yang dikeluarkan pada masa pemerintahan Raja Airlangga.<ref name=":2">{{Cite book|last=Tedjowasono|first=Ninie Susanti|date=2010|title=Airlangga : Biografi Raja Pembaru Jawa Abad XI|location=Depok|publisher=Komunitas Bambu|url-status=live}}</ref>
 
== Peletakan ==
Prasasti Pandan pertama kali ditemukan di Desa [[Pandankrajan, Kemlagi, Mojokerto|Pandankrajan]] dengan kondisi terpecah-pecah.<ref>{{Cite journal|last=Nugroho|first=Aang Pambudi|date=2015-05-25|title=PENELUSURAN BEBERAPA FRAGMEN PRASASTI PAṆḌĀN DI RUMAH PENDUDUK (DESA PANDANKRAJAN, KECAMATAN KEMLAGI, KABUPATEN MOJOKERTO)|url=http://dx.doi.org/10.30883/jba.v35i1.39|journal=Berkala Arkeologi|volume=35|issue=1|pages=63–78|doi=10.30883/jba.v35i1.39|issn=2548-7132}}</ref> Saat ini, prasasti tersebut telah direkonstruksi dan disimpan di [[Museum Trowulan]], Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur.<ref name=":1">Agastya. Yoga, (2015). Prasasti Paṇḍān 964 Śaka: Tinjauan Isi. Skripsi. Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia.</ref>