Konflik Papua: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Jonas Carsten (bicara | kontrib)
Tag: kemungkinan menambah konten tanpa referensi atau referensi keliru
Jonas Carsten (bicara | kontrib)
Baris 153:
* 26 Januari 2016: Sepuluh militan menyerah kepada Tentara Nasional Indonesia di Puncak Jaya. Mereka dulunya adalah pengikut Goliat Tabuni, yang menyerah pada 2015. Pemerintah berencana memberi mereka amnesti.<ref>{{cite web|url=http://klikkabar.com/2016/01/26/10-anggota-opm-menyerah-kami-bosan-berjuang-tidak-ada-hasil/|title=10 Anggota OPM Menyerah: Kami Bosan Berjuang, Tidak Ada Hasil|work=Klikkabar.com|access-date=10 May 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20170102125038/http://klikkabar.com/2016/01/26/10-anggota-opm-menyerah-kami-bosan-berjuang-tidak-ada-hasil/|archive-date=2 January 2017|url-status=live|df=dmy-all}}</ref>
* Mei 2016: Demonstrasi massal untuk mendukung [[Persatuan Gerakan Pembebasan Papua Barat]] dan upayanya untuk bergabung dengan [[Melanesian Spearhead Group]] dimulai pada awal Mei dan berlanjut sepanjang bulan. Polisi Indonesia merespons dengan menangkap ribuan demonstran.<ref>{{cite web|url=http://www.radionz.co.nz/international/pacific-news/305303/more-mass-demos-in-west-papua|title=More mass demos in West Papua|date=31 May 2016|website=Radio New Zealand|access-date=2016-05-31|archive-url=https://web.archive.org/web/20160601122633/http://www.radionz.co.nz/international/pacific-news/305303/more-mass-demos-in-west-papua|archive-date=1 June 2016|url-status=live|df=dmy-all}}</ref>
* 28 Maret 2017: Seorang pria Papua Barat yang dicurigai oleh pihak berwenang sebagai pemimpin separatis bersenjata ditembak mati oleh polisi Indonesia.
 
==Negara yang mendukung penentuan nasib sendiri==