'''Anemia pernisiosa''' merupakan jenis anemia karena kekurangan vitamin B12. Anemia pernisiosa adalahmerupakan penyakitsalah dimanasatu selpenyakit darahyang merah tidak cukup diproduksi karenadiakibatkan malabsorpsi vitamin B12.<ref>{{Cite web|last=Lipschitz|first=By Dr David|title=History of Vitamin B-12 and Pernicious Anemia|url=https://www.oklahoman.com/story/news/2013/07/15/history-of-vitamin-b-12-and-pernicious-anemia/60899485007/|website=The Oklahoman|language=en-US|access-date=2023-02-01}}</ref> MalabsorpsiMenurunnya kemampuan tubuh menyerap zat-zat gizi (malabsorpsi) pada anemia pernisiosa diakibatkandisebabkan oleh kurangnya atau hilangnya faktor intrinsik yang diperlukan untuk penyerapan [[vitamin B12]]. Anemia didefinisikan sebagai kondisi dimana jumlah sel darah lebih rendah daripada angkajumlah normal [[sel darah merah]] atau [[hemoglobin]] merupakan definisi anemia.Tubuh memerlukan asupan vitamin B12 untuk dapat memproduksi sel darah merah, sel darah putih, dan sel pembeku darah.<ref>{{Cite web|title=Anemia - Vitamin B12–Deficiency Anemia {{!}} NHLBI, NIH|url=https://www.nhlbi.nih.gov/health/anemia/vitamin-b12-deficiency-anemia|website=www.nhlbi.nih.gov|language=en|access-date=2023-02-01}}</ref>
Penderita anemia pernisiosa akan merasakan gejala seperti mudah lelah, lemah dengan diikuti beberapa tanda awal seperti gejala awal anemia, yaitu : sesak napas, pusing, lidah merah, sakit kepala, kaki dan tangan terasa dingin, tekanan darah rendah, juga kulit menjadi pucat, nyeri di dada, dan detak [[jantung]] tidak teratur.<ref name=":0">{{Cite book|url=http://dx.doi.org/10.1155/ane|title=Anemia|publisher=Hindawi Limited}}</ref>