Konservatisme: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan. |
||
Baris 110:
Di bagian-bagian lain dari Eropa, konservatisme arus utama sering kali diwakili oleh partai-partai [[Kristen Demokrat]]. Mereka membentuk faksi besar [[Partai Rakyat Eropa]] di [[Parlemen Eropa]]. Asal usul partai-partai ini umumnya adalah partai-partai Katolik dari akhir abad ke-19 dan awal abad ke-20, dan [[ajaran sosial Katolik]] sering kali menjadi inspirasi awal mereka. Setelah bertahun-tahun, konservatisme pelan-pelan menjadi inspirasi ideologis utama mereka, dan mereka umumnya menjadi kurang Katolik. [[Uni Kristen Demokrat Jerman|CDU]], partai saudaranya di Bavaria [[Persatuan Sosial Kristen di Bayern|Persatuan Sosial Kristen]] (CSU), dan [[Seruan Demokrat Kristen]] (CDA) di Belanda adalah partai-partai Protestan-Katolik.
Di [[negara Nordik|negara-negara Nordik]], konservatisme diwakili dalam partai-partai [[Konservatisme liberal|konservatif liberal]] seperti [[Partai Moderat]] di Swedia dan [[Partai Rakyat Konservatif]] di Denmark. Secara domestik, partai-partai ini umumnya mendukung kebijakan-kebijakan yang berorientasi pasar, dan biasanya memperoleh dukungan dari komunitas bisnis serta kaum profesional kerah putih. Secara internasional, mereka umumnya mendukung [[Uni Eropa]] dan pertahanan yang kuat. Pandangan-pandangan mereka tentang masalah-masalah sosial cenderung lebih liberal daripada, misalnya, Partai Republik Amerika Serikat. [[Konservatisme sosial]] di negara-negara Nordik sering kali ditemukan dalam partai-partai [[Kristen Demokrat]] mereka. Di beberapa negara Nordik, partai-partai populis sayap kanan telah memperoleh dukungan sejak 1970-an. Politik mereka telah dipusatkan pada pemotongan pajak, pengurangan imigrasi, dan undang-undang yang lebih keras dan kebijakan-kebijakan ketertiban.
Pada umumnya, orang dapat mengklaim bahwa kaum konservatif Eropa cenderung lebih moderat dalam berbagai isu sosial dan ekonomi, daripada konservatif Amerika. Mereka cenderung cukup bersahabat dengan tujuan-tujuan [[negara kesejahteraan]], meskipun mereka juga prihatin dengan lingkungan bisnis yang sehat. Namun demikian, beberapa kelompok cenderung lebih mendukung agenda-agenda libertarian atau laissez-faire yang lebih konservaitf, khususnya di bawah pengaruh Thatcherisme. Kelompok-kelompok konservatif Eropa sering memandang diri mereka sebagai pengawal-pengawal kebijaksanaan, moderasi, pengalaman historis yang sudah teruji, dibandingkan dengan radikalisme dan percobaan sosial. Persetujuan dari [[budaya tinggi]] dan lembaga-lembaga politik yang mapan seperti monarki ditemukan dalam konservatisme Eropa. Kelompok-kelompok konservatif arus utama sering kali adalah pendukung-pendukung gigih Uni Eropa. Namun demikian, kaum tradisional juga dapat menemukan pula unsur-unsur nasionalisme di banyak negara.
* [[Konservatisme Bangsa Lama]]
|