== Pariwisata ==
ObjekGunung wisataWilis merupakan Gunung WilisAir yangterbesar palingdi banyakPulau adalahJawa Airdan terbukti, gunung ini memiliki air terjun paling banyak, namun belum begitu dikembangkan hingga saat ini. Beberapa tempat pariwisata yang kini mulai dikembangkan dan mulai dikenal masyarakat luas adalah Air Terjun Ironggolo, Air Terjun Dholo yang terletak di [[Jugo, Mojo, Kediri|Desa Jugo]], [[Mojo, Kediri|Kecamatan Mojo]], [[Kabupaten Kediri]]. Air Terjung Ngleyangan <ref>{{cite web |title=Keindahan Air Terjun Ngleyangan di Gunung Wilis Kediri |url=https://berita.kedirikab.go.id/baca/2020/10/keindahan-air-terjun-ngleyangan-di-gunung-wilis-kediri |website=Pemkab Kediri |publisher=kedirikab.go.id |access-date=13 Februari 2023}}</ref>yang terletak Dusun Goliman, Desa Parang, Kecamatan Banyakan, [[Kabupaten Kediri]]
Di Kawasan Lereng Gunung Wilis juga terdapat bangunan peninggalan [[Belanda]] dan [[Jepang]] seperti [[Loji]] Belanda, [[Bungker|Bunker]], Lookrab ([[Parit Perang]]), Goa Jepang, hingga [[Pedotan Jepang]] yang membujur dari Madiun hingga Kediri.
Pemerintah telah mencanangkan program pembukaan jalur kawasan selingkar Gunung Wilis yang meliputi 6 Kabupaten di Lereng Wilis. jika di [[Nganjuk]], Pengunjung akan dapat menjumpai Air Terjun Sedudo, Singokromo, dan Sri Gunting. di [[Kabupaten Madiun]], Para Pengunjung juga dapat mengunjungi [[Air Terjun Kertoembo]], [[Air Terjun Kedung Malem]], Waturumpuk, Selogedong, dan Kawasan [[Perkebunan Kopi Kandangan Kare]]. Kabupaten Ponorogo mempunyai Pesona Daerah tersendiri berupa Telaga Ngebel, Air Panas Tirta Husada, Mloko Sewu, dan juga Air Terjun Selorejo.
Di Kawasan Gunung Wilis Kabupaten [[Nganjuk]] terdapat sejumlah air terjun yakni [[Air Terjun Sedudo]], [[Air Terjun Singokromo|Singokromo]], Sri Gunting, dan Air Terjun Pring Jowo <ref>{{cite web |title=Eloknya Panorama Air Terjun Pring Jowo |url=https://kabarjombang.com/travel-kuliner/eloknya-panorama-air-terjun-pring-jowo/ |website=Kabar Jombang |access-date=13 Februari 2023}}</ref> Obyek wisata yang baru dikenalkan ini terletak di Dusun Salam Judeg, Desa Blongko, atau sekitar 10 km dari kantor Kecamatan Ngetos, Kabupaten Nganjuk.
== Upaya Konservasi ==
|