Nyepi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dikembalikan ke revisi 23139353 oleh 140.213.40.120 (bicara): Perbaiki typo (TW)
Tag: Pembatalan
→‎Etimologi: wikifisasi
Baris 19:
Hari Raya [[Waisak]], bersamaan dengan Hari Suci Nyepi, ditetapkan sebagai [[hari libur nasional di Indonesia|hari libur nasional]] berdasarkan [[Keputusan Presiden Indonesia]] Nomor 3 tahun [[1983]] tanggal [[19 Januari]] [[1983]].
 
== Pengertian NyepiEtimologi ==
{{tambah referensi bagian | date = Maret 2023}}
Nyepi berasal dari kata sepi (sunyi, senyap). Hari Raya Nyepi sebenarnya merupakan perayaan '''Tahun Baru Hindu''' berdasarkan penanggalan/kalender śaka, yang dimulai sejak tahun 78 Masehi.{{butuh rujukan}} Tidak seperti perayaan tahun baru Masehi, Tahun Baru śaka di Bali dimulai dengan menyepi. Tidak ada aktivitas seperti biasa. Semua kegiatan ditiadakan, termasuk pelayanan umum, seperti Bandar Udara Internasional pun tutup, namun tidak untuk rumah sakit.
 
Tujuan utama Hari Raya Nyepi adalah memohon ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, untuk menyucikan ''Bhuana Alit'' (alam manusia/''microcosmos'') dan ''Bhuana Agung/macrocosmos'' (alam semesta). Sebelum Hari Raya Nyepi, terdapat beberapa rangkaian upacara yang dilakukan umat Hindu, khususnya di daerah Bali.
== Aktivitas ==
 
=== Melasti, Tawur (Pecaruan), dan Pengrupukan ===
[[Berkas:Tawur Kesanga in Samarinda.jpg|jmpl|250px|Prosesi pelaksanaan "Tawur Kesanga" sebelum Nyepi pada esok hari di [[kota Samarinda]].]]