Mujionomaruf

Halo Pak @[[Pengguna:Mujionomaruf|Mujionomaruf]], jika referensi suatu paragraf menggunakan Perwali yang sudah dicabut, apa boleh diganti dengan Perwali terbarunya sebagai referensi, atau dibiarkan saja? Terima kasih :) [[Pengguna:Taaaks|Taaaks]] ([[Pembicaraan Pengguna:Taaaks|bicara]]) 3 April 2023 13.11 (UTC)

:Maaf Bung {{ping|Taaaks}} baru bisa merespon. Menurut pendapat saya, alangkah lebih baiknya jika jenengan mengelaborasi referensi terdahulu dengan referensi terbaru, daripada dihapus sia-sia. Maksud saya, jenengan bisa mengurai perubahan peraturan baru dalam rangkaian kalimat pada suatu paragraf tanpa menghapus uraian kebijakan yang lama. Misalkan bisa ditulis sebagai berikut.<small><br><br>''"Mulanya, besaran tarif layanan diatur oleh Peraturan Nomor ... , dimana ... . Kebijakan tersebut kemudian diperbarui melalui Peraturan Nomor ... . Peraturan tersebut diantaranya membahas tentang perubahan ... ."''</small><br>[[Pengguna:Mujionomaruf|Mujiono Ma'ruf]] [[Pembicaraan Pengguna:Mujionomaruf|✉]] 5 April 2023 19.02 (UTC)