Kota Padang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Afandri (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Afandri (bicara | kontrib)
Baris 95:
 
== Kota Surat Kabar ==
Kota Padang, sejak zaman Hindia-Belanda terkenal dengan kota surat kabar. Hal ini dikarenakan banyaknya surat kabar yang terbit di kota ini, disamping penduduknya yang merupakan salah satu pembaca surat kabar tertinggi di Indonesia.
 
''Sumatera Courant'' merupakan koran pertama yang terbit di Padang, bahkan Sumatera. Koran ini terbitpertama kali diterbitkan pada tahun 1859. Setelah itu kota Padang banyak terbitmenerbitkan koran-koran [[Bahasa Melayu|berbahasa Melayu]] maupun [[Bahasa Belanda|Belanda]], diantaranya ''Padangsche Nieuws en Advertentieblad'' (17 Desember 1859) oleh R.H. Van Wijk Rz, ''Padangsche Handelsblad'' (1871) oleh H.J. Klitsch & Co, ''Bentara Melayu'' (1877) oleh Arnold Snackey, ''Pelita Kecil'' (1 Februari 1886) pimpinan Mahyuddin Datuk Sutan Marajo, ''Pertja Barat'' (1892) di bawah pimpinan [[Dja Endar MudaMoeda]], ''De Padanger'' (1900) oleh J. van Bosse, dan ''Warta Berita'' (1901), surat kabar berbahasa Indonesia pertama yang didirikan oleh Mahyuddin Datuk Sutan Marajo. Hingga saat ini kota Padang juga masih menjadi salah satu kota penerbitan surat kabar terbesar di Indonesia, surat kabardiantara yang cukup terkenal antara lainadalah Haluan dan Singgalang.
 
''Sumatera Courant'' merupakan koran pertama yang terbit di Padang, bahkan Sumatera. Koran ini terbit pada tahun 1859. Setelah itu banyak terbit koran-koran berbahasa Melayu maupun Belanda, diantaranya ''Padangsche Nieuws en Advertentieblad'' (17 Desember 1859) oleh R.H. Van Wijk Rz, ''Padangsche Handelsblad'' (1871) oleh H.J. Klitsch & Co, ''Bentara Melayu'' (1877) oleh Arnold Snackey, ''Pelita Kecil'' (1 Februari 1886) pimpinan Mahyuddin Datuk Sutan Marajo, ''Pertja Barat'' (1892) di bawah pimpinan Dja Endar Muda, ''De Padanger'' (1900) oleh J. van Bosse, dan ''Warta Berita'' (1901), surat kabar berbahasa Indonesia pertama yang didirikan oleh Mahyuddin Datuk Sutan Marajo. Hingga saat ini kota Padang juga masih menjadi salah satu kota penerbitan surat kabar terbesar di Indonesia, surat kabar yang cukup terkenal antara lain Haluan dan Singgalang.
== Catatan ==