Ramang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: menambah tag nowiki VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 46:
 
==Awal kehidupan==
Ramang lahir pada tahun 1924 di [[Barru]], [[Sulawesi Selatan]],
Ramang lahir pada tahun 1924 di [[Barru]], [[Sulawesi Selatan]], Seorang berdarah suku makassar. Ayahnya, Djonjo Daeng Nyo'lo, adalah ajudan Raja [[Gowa]], I Makkulau Daeng Serang Karaeng Lembangparang. Setelah kekalahan Makassar melawan Hindia Belanda tahun 1906 dan wafatnya raja Makassar Gowa Sultan Husain dalam perang di wilayah pegunungan Enrekang, banyak pengikut beliau yang tidak kembali ke kota Makassar maupun ke Gowa. Para pengikut setia Karaeng Lembangparang Sultan Husain tersebar dan menetap di berbagai wilayah di Sulawesi Selatan, salah satunya adalah Djonjo Daeng Nyo'lo ayahanda Daeng Ramang yang memilih menetap di Barru karena tak ingin menjadi tawanan perang. Beliau dikenal karena kemampuannya dalam [[sepak takraw]]. Bakat inilah yang menurun pada anaknya Ramang. Daeng Ramang menghabiskan masa kecilnya bermain sepak takraw menggunakan bola yang terbuat dari rotan, kain, dan terkadang [[Jeruk|buah jeruk]]. Inilah yang diyakini menjadi alasan mengapa Ramang sering mencetak gol menggunakan tendangan salto.<ref name="VIVA">[http://forum.vivanews.com/showthread.php?t=56437 Ramang, the Forgotten Indonesian Football Legend (Indonesian)] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101225163852/http://forum.vivanews.com/showthread.php?t=56437 |date=December 25, 2010 }}</ref><ref name="Tempo">{{Cite news|date=May 1971|title=Ramang Dari Kaki Telanjang|url=http://bolaindo.wordpress.com/2009/01/28/ramang-dari-kaki-telanjang/|work=Tempo|access-date=January 5, 2011|archive-date=2011-07-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20110718090917/http://bolaindo.wordpress.com/2009/01/28/ramang-dari-kaki-telanjang/|dead-url=yes}}</ref>
 
Ramang lahir pada tahun 1924 di [[Barru]], [[Sulawesi Selatan]], Seorang berdarah suku makassar. Ayahnya, Djonjo Daeng Nyo'lo, adalah ajudan Raja [[Gowa]], I Makkulau Daeng Serang Karaeng Lembangparang. Setelah kekalahan Makassar melawan Hindia Belanda tahun 1906 dan wafatnya raja Makassar Lembangp[[Gowa Sultan Husain dalam perang di wilayah pegunungan Enrekang, banyak pengikut beliau yang tidak kembali ke kota Makassar maupun ke Gowa. Para pengikut setia Karaeng Lembangparang Sultan Husain tersebar dan menetap di berbagai wilayah di Sulawesi Selatan, salah satunya adalah Djonjo Daeng Nyo'lo ayahanda Daeng Ramang yang memilih menetap di Barru karena tak ingin menjadi tawanan perang|ng]]<nowiki/>ang. Beliau dikenal karena kemampuannya dalam [[sepak takraw]]. Bakat inilah yang menurun pada anaknya Ramang. Daeng Ramang menghabiskan masa kecilnya bermain sepak takraw menggunakan bola yang terbuat dari rotan, kain, dan terkadang [[Jeruk|buah jeruk]]. Inilah yang diyakini menjadi alasan mengapa Ramang sering mencetak gol menggunakan tendangan salto.<ref name="VIVA">[http://forum.vivanews.com/showthread.php?t=56437 Ramang, the Forgotten Indonesian Football Legend (Indonesian)] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101225163852/http://forum.vivanews.com/showthread.php?t=56437 |date=December 25, 2010 }}</ref><ref name="Tempo">{{Cite news|date=May 1971|title=Ramang Dari Kaki Telanjang|url=http://bolaindo.wordpress.com/2009/01/28/ramang-dari-kaki-telanjang/|work=Tempo|access-date=January 5, 2011|archive-date=2011-07-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20110718090917/http://bolaindo.wordpress.com/2009/01/28/ramang-dari-kaki-telanjang/|dead-url=yes}}</ref>
 
== Karier sebagai pemain ==