Kepulauan Raja Ampat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Envapid (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Envapid (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 87:
Kepulauan Raja Ampat merupakan tempat yang sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai objek wisata, terutama wisata penyelaman. Perairan Kepulauan Raja Ampat menurut berbagai sumber, merupakan salah satu dari 10 perairan terbaik untuk diving site di seluruh dunia. Bahkan, mungkin juga diakui sebagai nomor satu untuk kelengkapan flora dan fauna bawah air pada saat ini.
 
Dr. John Veron, ahli karang berpengalaman dari Australia, misalnya, dalam sebuah situs ia mengungkapkan, Kepulauan Raja Ampat yang terletak di ujung paling barat Pulau Papua, sekitar 50 mil sebelah barat laut Sorong, mempunyai kawasan karang terbaik di [[Indonesia]]. Sekitar 450 jenis karang sempat diidentifikasi selama dua pekan penelitian di daerah itu.<ref>{{Cite news|title=Jangan Mati Sebelum Lihat Raja Ampat... |url=https://travel.kompas.com/read/2014/03/26/1338539/Jangan.Mati.Sebelum.Lihat.Raja.Ampat.. |accessdate=15 Maret 2019|editor-last=Asdhiana |editor-first=I Made |work=[[Kompas.com]] |date=2014-03-26 }}</ref>
 
Tim ahli dari [[Conservation International]], The Nature Conservancy, dan [[Lembaga Oseanografi Nasional]] (LON) [[Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia]] (LIPI) pernah melakukan penilaian cepat pada 2001 dan 2002. Hasilnya, mereka mencatat di perairan ini terdapat lebih dari 540 jenis karang keras (75% dari total jenis di dunia), lebih dari 1.000 jenis ikan karang, 700 jenis [[moluska]], dan catatan tertinggi bagi gonodactyloid stomatopod crustaceans. Ini menjadikan 75% spesies karang dunia berada di Raja Ampat. Tak satupun tempat dengan luas area yang sama memiliki jumlah spesies karang sebanyak ini.