Suku Sambas: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 22:
Sulitnya data semakin mempersulit para peneliti untuk mencari jejak asal muasal suku Sambas. Oleh karena itulah, suku Sambas akhirnya diklasifikasikan kedalam suku Melayu. Namun, berdasarkan kajian dengan pendekatan sejarah dan asal usul masyarakat yang sekarang disebut Melayu Sambas adalah hasil asimilasi beberapa suku bangsa di [[Nusantara]], yaitu yang sekarang disebut suku asli Sambas adalah asimilasi dari orang Melayu (datang dari [[Sumatra]] sekitar abad ke-5 hingga ke-9 M pada masa Kerajaan Malayu atau masa awal [[Sriwijaya]]), orang Dayak (penduduk lebih awal yang secara turun temurun sebelumnya telah mendiami sungai Sambas dan wilayah sekitarnya), [[orang Jawa]] (serombongan besar bangsawan [[Majapahit]] keturunan [[Wikramawardhana]] bersama para pengikutnya yang melarikan diri secara bersamaan dari Majapahit karena perang sesama Bangsawan di Majapahit pada awal abad ke-15 M yang kemudian mendirikan sebuah panembahan di wilayah sungai Sambas), dan [[orang Bugis]] (para Nakhoda dan pembuat kapal bersama keluarganya dari selatan [[Sulawesi]] yang kemudian membentuk sebuah perkampungan Bugis yang bekerja untuk sultan Sambas pada masa awal dan pertengahan Kesultanan Sambas).<ref>[https://repository.ugm.ac.id/273529/1/Melayu-Sambas-Rizal%2520%2520Mustansyir-complete.pdf Kearifan Lokal Masyarakat Melayu Sambas Dalam Tinjauan Filosofis]</ref>
==
=== Kerajaan-kerajaan di Sambas ===
Sebelum berdirinya [[Kesultanan Sambas]] pada tahun
Kerajaan
# [[Kerajaan Wijaya Pura]], sekitar abad
# [[Kerajaan Nek Riuh]], sekitar abad
# [[Kerajaan Tan Unggal]], sekitar abad 15 M
# [[Kerajaan Sambas]],
# [[Panembahan Sambas]],
Kerajaan Islam di Sambas:
# [[Kesultanan Sambas]],
== Bahasa ==
|