Agung Wicaksono: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Menambah kabar terbaru dan tautan baru |
k Mengganti kata |
||
Baris 25:
Pada tanggal 30 Oktober 2018, Agung menggantikan Budi Kaliwono sebagai Direktur Utama PT [[Transjakarta]] melalui Rapat Usaha Pemegang Saham Luar Biasa Sirkuler yang digelar pada 29 Oktober 2018 di kantor BP BUMD dan PM DKI, Balai Kota DKI dan diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta [[Anies Baswedan]].<ref>{{Cite news|url=https://megapolitan.kompas.com/read/2018/10/29/17130201/agung-wicaksono-pemegang-jabatan-dirut-pt-transjakarta-yang-baru|title=Agung Wicaksono, Pemegang Jabatan Dirut PT Transjakarta yang Baru|last=Carina|first=Jessi|date=29 Oktober 2018|work=Kompas|access-date=1 Juni 2020}}</ref>
Pada akhir Januari 2020 Agung resmi mengundurkan diri dari jabatannya karena alasan keluarga.<ref>{{cite news|
Ia dianggap sukses meletakkan dasar integrasi transportasi publik Jakarta.<ref>{{Cite news|url=https://www.thejakartapost.com/news/2020/02/06/challenge-completed-transjakarta-directors-shave-heads-after-breaking-record.html|title=Challenge completed: Transjakarta directors shave heads after breaking record|last=Sutrisno|first=Budi|date=6 Februari 2020|work=The Jakarta Post|access-date=1 Juni 2020}}</ref> Di awal masa jabatannya, Agung merealisasikan misi integrasi TransJakarta dengan moda transportasi lain, rencana yang sudah dimulai sebelum dirinya memimpin perusahaan BUMD Jakarta itu. Ia melanjutkan integrasi JakLingko, sebuah konsep integrasi antar moda mulai dari MRT, Transjakarta, LRT, bus kecil dan angkot.<ref>{{Cite news|url=https://news.detik.com/berita/d-4871157/mundur-usai-1-tahun-3-bulan-ini-prestasi-agung-wicaksono-saat-pimpin-transj/1|title=Mundur Usai 1 Tahun 3 Bulan, Ini Prestasi Agung Wicaksono Saat Pimpin TransJ|last=|first=|date=23 Januari 2020|work=Detik|access-date=1 Juni 2020}}</ref>
|