Efek denominasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Emri Em (bicara | kontrib)
Tag: kemungkinan spam pranala VisualEditor
k Mengembalikan suntingan oleh Emri Em (pembicaraan) ke revisi terakhir oleh Arya-Bot
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
Baris 34:
Pada 2009, [[National Public Radio]] melaporkan bahwa ketika [[resesi]] memburuk, seorang pengusaha dari [[Sacramento, California|Sacramento]] memperhatikan bahwa orang-orang menggunakan lebih banyak koin daripada uang kertas di [[Mesin jual otomatis|mesin penjual otomatis]] kantornya. Pengusaha itu percaya konsumen merasakan kesulitan ekonomi dan menggunakan koin sebagai ganti uang kertas yang membuat mereka merasa lebih hemat.
 
Kolumnis di ''International Banker'', John Manning menyatakan efeknya muncul di bidang keuangan ketika unit nilai aset memperlihatkan kecenderungan investor untuk membelanjakan lebih sedikit ketika diberikan dalam jumlah yang lebih besar. Manning mengambil contoh ''stock split'' dan menyarankan jumlah saham dinaikkan dengan rasio tertentu serta dikurangi harganya dengan faktor yang sama sehingga total nilai ekuitas perusahaan tetap sama. ''[https://iyeay.com/blog/apa-itu-stock-split-saham/ Stock split]'' dilakukan sebagian besar akibat efek denominasi karena diyakini bahwa harga saham yang lebih murah dapat meningkatkan permintaan saham.<ref name="International Banker">{{Cite news|last=Manning|first=John|date=24 Juni 2016|title=Cognitive Bias Series: 6. The Denomination Effect|url=https://internationalbanker.com/brokerage/cognitive-bias-series-6-denomination-effect/|publisher=International Banker|access-date=11 Maret 2022}}</ref>
 
== Referensi ==