Partai Gerakan Indonesia Raya: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Mengembalikan suntingan oleh 2001:448A:5110:C60A:1C73:F0BE:610D:B22F (pembicaraan) ke revisi terakhir oleh 180.252.193.231 Tag: Pengembalian |
Tag: kemungkinan spam pranala VisualEditor |
||
Baris 30:
Pada saat itu, Sukarno tidak yakin apakah ia akan kembali ke Jakarta dan dapat melanjukan perjuangan politik unifikasi Indonesia Raya yang ditekuninya dengan [[Partai Nasional Indonesia]]. Sekembalinya Sukarno dari Ende, Parindra dibubarkan untuk memperkuat PNI.
Pada tahun 2007, [https://calonpresiden2024.com/gerindra-berharap-pan-dukung-prabowo-di-pilpres-2024/ Prabowo] mencoba mendaftarkan nama Partai Indonesia Raya ke KPU, namun gagal karena sudah pernah digunakan sebelumnya<ref>{{Cite news|date=2018-02-20|title=Gerindra, Prabowo Subianto, dan Pilihan Menjadi Oposisi|url=https://nasional.kompas.com/read/2018/02/21/06220691/gerindra-prabowo-subianto-dan-pilihan-menjadi-oposisi|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2022-05-07|editor-last=Wedhaswary|editor-first=Inggried Dwi|last=Ihsanuddin}}</ref>. Akhirnya ditambahkan kata "Gerakan", menjadi Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
== Rekam Jejak di Parlemen ==
Sejak masuk DPR di tahun 2009, [https://calonpresiden2024.com/gerindra-berharap-pan-dukung-prabowo-di-pilpres-2024/ Gerindra] telah mengusulkan, mengawal dan/atau menjadi co-sponsor beberapa UU penting:
* UU 6 / 2014 tentang Desa, yang menjadi dasar hukum pemerintahan desa dan transfer anggaran langsung ke desa minimal Rp. 1 milyar per desa<ref>{{Cite news|title=Gerindra Perjuangkan UU Desa Sebelum Disahkan DPR|url=https://www.tribunnews.com/nasional/2014/03/13/gerindra-perjuangkan-uu-desa-sebelum-disahkan-dpr|work=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id|access-date=2022-05-07|last=Zulfikar|first=Muhammad|editor-last=Agustina|editor-first=Dewi}}</ref>.
| |||