Kalimantan Timur: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dalam konteks ini nusantara merujuk pada ibu kota baru republik Indonesia. Kata yang lebih tepat untuk digunakan adalah Indonesia. Untuk mencegah mis informasi
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Merapikan artikel
Baris 67:
}}
 
'''Kalimantan Timur''' (disingkat '''Kaltim''') adalah sebuah provinsi [[Indonesia]] di [[Kalimantan|Pulau Kalimantan]] bagian ujung timur yang berbatasan dengan [[Malaysia]], [[Kalimantan Utara]], [[Kalimantan Tengah]], [[Kalimantan Selatan]], [[Kalimantan Barat]], dan [[Sulawesi]]. Luas total Kaltim adalah 127.346,92 [[kilometer|km]]² dan populasi sebesar 3.941.766 jiwa ([[2020]]).<ref name="KALTIM">{{cite web|url= http://dkp3a.kaltimprov.go.id/e-infoduk/|title=Jumlah Penduduk Menurut Agama di Provinsi Kalimantan Timur Semester II 2022|website=www.dkp3a.kaltimprov.go.id|publisher=|accessdate=18 Mei 2023}}</ref> Kalimantan Timur merupakan wilayah dengan kepadatan penduduk terendah ke empat di [[Indonesia]]. [[Ibu kota|Ibu kotanya]]nya adalah [[Kota]] [[Samarinda]].
 
Provinsi Kalimantan Timur sebelum dimekarkan menjadi [[Kalimantan Utara]] merupakan provinsi terluas kedua di [[Indonesia]] setelah [[Papua]], dengan luas 194.489 [[kilometer|km]] persegi yang hampir sama dengan [[Pulau Jawa]] atau sekitar 6,8% dari total luas wilayah [[Indonesia]].
Baris 84:
|publisher= Scheltema
|year= 1862
}}</ref>
 
Kedatangan orang Banjar membantu memperluas pengaruh kekuasaan Kesultanan Kutai terhadap masyarakat Dayak di pedalaman.<ref>{{cite book|author=Dr.Yekti Maunati|year=2003|url=https://books.google.co.id/books?id=FcxjDwAAQBAJ&pg=PA313&lpg=PA313&dq=kasultanan+banjar.com&source=bl&ots=D9hK8VDuTg&sig=7lrQ1_VFK-kdSILb2zy42c3O-Bo&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwit2r3v5YrdAhWNSH0KHXRRBVg4ChDoATAGegQIBBAB#v=onepage&q=kasultanan%20banjar.com&f=false|title=Identitas Dayak|location=Indonesia|publisher=Lkis Pelangi Aksara|isbn=9789799492982|pages=313|language=id}} ISBN 979949298X</ref><ref name="Pengantar sejarah Indonesia baru">{{cite book|last=Kartodirdjo|first=Sartono|year=1987|url=https://books.google.co.id/books?id=TYYeAAAAMAAJ&q=sambas+De+kroniek+van+Bandjarmasin&dq=sambas+De+kroniek+van+Bandjarmasin&hl=id&sa=X&ved=0ahUKEwjxnrS0rI3eAhUETn0KHUycD14Q6AEIPTAD|title=Pengantar sejarah Indonesia baru, 1500-1900: Dari emporium sampai imperium|location=Indonesia|publisher=Gramedia|isbn=9794031291|pages=121|language=id|authorlink=Sartono Kartodirdjo}} ISBN 9789794031292</ref> Semenjak itulah pedagang-pedagang asal Banjar mulai mendominasi sebelum kedatangan migrasi orang [[Suku Bugis|Bugis]] pada tahun 1638-1654 dan jatuhnya Makassar ke tangan Belanda tahun 1667. Antara tahun 1620-1624, negeri-negeri di Kaltim diklaim sebagai daerah pengaruh [[Sultan Alauddin Tuminanga ri Gaukanna|Sultan Alauddin]] dari [[Kesultanan Gowa|Kesultanan Gowa, Makassar]], sebelum adanya [[perjanjian Bungaya]].<ref name="Tijdschrift 23">{{nl}}{{cite journal|author=Tijdschrift voor Nederlandsch-Indië |url=http://books.google.co.id/books?id=ZxkmAQAAIAAJ&dq=panembahan%20Marrhoem&pg=PA201#v=onepage&q=panembahan%20Marrhoem&f=false|title=Tijdschrift voor Nederlandsch-Indië |volume= 23|issue=1-2|pages=201 |year=1861 }}</ref>
 
Menurut [[Hikayat Banjar]] Sultan Makassar pernah meminjam ("menyewa") tanah untuk tempat berdagang meliputi wilayah timur dan tenggara Kalimantan kepada Sultan [[Mustain Billah]] dari Banjar sewaktu Kiai Martasura diutus ke Makassar dan mengadakan perjanjian dengan Sultan [[Tallo, Makassar|Tallo]] I Mangngadaccinna Daeng I Ba’le’ Sultan Mahmud [[Karaeng Pattingalloang]],<ref name="hikayat banjar" /> yang menjadi mangkubumi dan penasihat utama bagi Sultan Muhammad Said, Raja Gowa tahun 1638-1654 dan juga mertua [[Sultan Hasanuddin]]<ref>Hikayat Banjar: "Kemudian daripada itu tatkala Kiai Martasura ke Mangkasar, zaman Karaing Patigaloang itu, ia menyuruh pada Marhum Panembahan itu meminjam Pasir itu akan tempatnya berdagang serta bersumpah: "Barang siapa anak cucuku hendak aniaya lawan [[negeri Banjar]] mudah-mudahan dibinasakan Allah itu." Maka dipinjamkan oleh Marhum Panembahan. Itulah mulanya Pasir - serta diberi desa namanya [[Satui, Tanah Bumbu|Satui]] dan [[Asam Asam, Jorong, Tanah Laut|Hasam-Hasam]] dan [[Kintap, Tanah Laut|Kintap]], dan [[Swarangan, Jorong, Tanah Laut|Sawarangan]] itu, Banacala, Balang Pasir dan [[Kesultanan Kutai|Kutai]] dan [[Kesultanan Berau|Berau]] serta [[Karasikan]] - itu tiada mahanjurkan hupati ke Martapura itu.</ref><ref>{{nl}} {{cite journal|url=http://books.google.co.id/books?id=HBEDAAAAYAAJ&dq=aji%20tenggal&pg=PA243#v=onepage&q&f=false |pages=243 |title=Tijdschrift voor Indische taal-, land-, en volkenkunde |volume= 6 |author=Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen, Lembaga Kebudajaan Indonesia |publisher=Lange & Co.|year= 1857}}</ref><ref>{{id}} {{cite book|author=Denys Lombard|year=|url=http://books.google.co.id/books?id=ENuMmZ1CaTcC&lpg=PA128&dq=sejarah%20banjar&pg=PA129#v=onepage&q=sejarah%20banjar&f=false|title=Nusa Jawa: silang budaya kajian sejarah terpadu: Jaringan Asia,|publisher=PT Gramedia Pustaka Utama|isbn=9796054531|volume=2|pages=129}}
Baris 156:
[[Berkas:Prov. Kalimantan Timur.jpg|jmpl|Peta Administrasi Provinsi Kalimantan Timur]]
 
Daerah Kalimantan Timur yang terdiri dari luas wilayah daratan 127.346,92&nbsp;km² dan luas pengelolaan laut 25.656&nbsp;km², terletak antara 113°44' dan 119°00' Bujur Timur, dan antara 2°33 'Lintang Utara dan 2°25' Lintang Selatan.<ref name=":0">2014, Kalimantan Timur dalam Angka 2014, Badan Pusat Statistik</ref> Dengan adanya perkembangan dan pemekaran wilayah, Kalimantan Timur yang merupakan provinsi terluas ketiga setelah Papua dan Kalimantan Tengah, dibagi menjadi 7 (tujuh) kabupaten, 3 (tiga) Kota, 107 kecamatan dan 1.032 desa/kelurahan.<ref name=KALTIM/>
 
Tujuh kabupaten tersebut adalah Paser dengan ibu kota Tanah Grogot, Kutai Barat dengan ibu kota Sendawar, Kutai Kartanegara dengan ibu kota Tenggarong, Kutai Timur dengan ibu kota Sangatta, Berau dengan ibu kota Tanjung Redeb, Penajam Paser Utara dengan ibu kota Penajam, dan Mahakam Ulu dengan ibu kota Long Bagun (pemekaran dari Kabupaten Kutai Barat). Sedangkan tiga Kota adalah Balikpapan, Samarinda, dan Bontang. Kalimantan Timur merupakan salah satu pintu gerbang utama di wilayah Indonesia bagian Timur. Daerah yang juga dikenal sebagai gudang kayu dan hasil pertambangan ini mempunyai [[Daftar sungai di Kalimantan Timur|ratusan sungai]] yang tersebar pada hampir semua kabupaten kota dan merupakan sarana angkutan utama di samping angkutan darat, dengan sungai yang terpanjang [[Sungai Mahakam]].