Asal mula durian ini adalah dari Dukuh Randusari, Desa [[Tahunan, Tahunan, Jepara|Tahunan]], Kecamatan [[Tahunan, Jepara|Tahunan]] [[Jepara]]. BentukNama buahnyaDurian bulatPetruk<ref>https://suarabaru.id/2020/12/17/mbah-kasmodiharjo-petruk-pencetus-nama-durian-petruk-jepara-yang-terlupakan</ref> telurtercetus terbalikkarena (ujungnyaketidak agaksengajaan runcing),Mbah kulitKasmodiharjo. buahnyaPada tipiswaktu (+ada 3 mm),lomba danbuah warnanyadurian hijauyang kekuningan.diadakan DagingPemerintah buahKabupaten berwarnaJepara kuning,tepatnya berseratpada halustahun 1977, agakMbah lembek,Kasmodiharjo danmengikuti rasanyalomba sangattersebut manis,dan tetapimeraih aromanyaJuara tidakpertama begitusebagai tajamdurian /terbaik menyengatdan terenak. JumlahKarena ponggepada persaat buahitu berkisardurian antaraJepara 5-10belum bijiada sempurna.namanya, Ukuranmaka bijinyadengan kecilsepontan danJuri festival durian tersebut menyebut sebagai berbentukDurian lonjongPetruk. KemampuanMengambil produksinama antarasebutan 50dari –Mbah 150Kasmodiharjo buahsehari-hari. perKarena pohonMbah denganKasmodiharjo beratlebih buahdikenal masing-masingdi antaramasyarakat 1 kg.dengan –sebutan 1,5 kgPetruk.
==Ciri-ciri==
Bentuk buahnya bulat telur terbalik (ujungnya agak runcing), kulit buahnya tipis (+ 3 mm), dan warnanya hijau kekuningan. Daging buah berwarna kuning, berserat halus, agak lembek, dan rasanya sangat manis, tetapi aromanya tidak begitu tajam / menyengat. Jumlah pongge per buah berkisar antara 5-10 biji sempurna. Ukuran bijinya kecil dan berbentuk lonjong. Kemampuan produksi antara 50 – 150 buah per pohon dengan berat buah masing-masing antara 1 kg. – 1,5 kg.