Reog: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
←Membatalkan revisi 2385633 oleh 125.164.235.220 (Bicara) |
||
Baris 1:
{{disambig info|Reog|Reog (Sunda)}}
[[Berkas: Reog01.jpg|thumb|right|top|Salah satu tarian Pembuka]]
[[Berkas: Barongreog.jpg|thumb|right|top|Topeng barong reog yang dipakai sebagai atraksi penutup]]
'''Reog''' adalah salah satu kesenian budaya yang berasal dari [[Jawa Timur]] bagian barat-laut dan [[Ponorogo]] dianggap sebagai kota asal Reog yang sebenarnya. Gerbang kota Ponorogo dihiasi oleh sosok [[warok]] dan [[gemblak]], dua sosok yang ikut tampil pada saat reog dipertunjukkan. Reog adalah salah satu budaya daerah di Indonesia yang masih sangat kental dengan hal-hal yang berbau mistik dan ilmu kebatinan yang kuat.
Baris 18 ⟶ 20:
Reog modern biasanya dipentaskan dalam beberapa peristiwa seperti pernikahan, khitanan dan hari-hari besar Nasional. Seni Reog Ponorogo terdiri dari beberapa rangkaian 2 sampai 3 tarian pembukaan. Tarian pertama biasanya dibawakan oleh 6-8 pria gagah berani dengan pakaian serba hitam, dengan muka dipoles warna merah. Para penari ini menggambarkan sosok singa yang pemberani. Berikutnya adalah tarian yang dibawakan oleh 6-8 gadis yang menaiki kuda. Pada reog tradisionil, penari ini biasanya diperankan oleh penari laki-laki yang berpakaian wanita. Tarian ini dinamakan tari [[jaran kepang]], yang harus dibedakan dengan seni tari lain yaitu tari [[kuda lumping]].
Tarian pembukaan lainnya jika ada biasanya berupa tarian oleh anak kecil yang membawakan adegan lucu.
Setelah tarian pembukaan selesai, baru ditampilkan adegan inti yang isinya bergantung kondisi dimana seni reog ditampilkan. Jika berhubungan dengan pernikahan maka yang ditampilkan adalah adegan percintaan. Untuk hajatan khitanan atau sunatan, biasanya cerita pendekar,
Adegan dalam seni reog biasanya tidak mengikuti skenario yang tersusun rapi. Disini selalu ada interaksi antara pemain dan dalang (biasanya pemimpin rombongan) dan kadang-kadang dengan penonton. Terkadang seorang pemain yang sedang pentas dapat digantikan oleh pemain lain bila pemain tersebut kelelahan. Yang lebih dipentingkan dalam pementasan seni reog adalah memberikan kepuasan kepada penontonnya.
Adegan terakhir adalah [[singa barong]], dimana pelaku memakai topeng berbentuk kepala singa dengan mahkota yang terbuat dari bulu burung [[merak]]. Berat topeng ini bisa mencapai 50-60 kg. Topeng yang berat ini dibawa oleh penarinya dengan gigi. Kemampuan untuk membawakan topeng ini selain diperoleh dengan latihan yang berat, juga dipercaya diproleh dengan latihan spiritual seperti [[puasa]] dan [[tapa]].
== Kontroversi ==
Tarian Reog Ponorogo yang ditarikan di Malaysia dinamakan [[Tari Barongan]]<ref>[http://www.heritage.gov.my/kekkwa/viewbudaya.php?id=469 Situs Resmi Kementrian Kebudayaan Kesenian dan Warisan Malaysia]</ref>. Deskripsi akan tarian ini ditampilkan dalam situs resmi Kementrian Kebudayaan Kesenian dan Warisan Malaysia. Tarian ini juga menggunakan topeng [[dadak merak]], topeng berkepala harimau yang di atasnya terdapat bulu-bulu merak, yang merupakan asli buatan pengrajin Ponorogo <ref>{{id}} [http://www.kompas.co.id/ver1/Nusantara/0711/23/194441.htm Reog Malaysia produk Ponorogo] </ref>. Permasalahan lainnya yang timbul adalah ketika ditarikan, pada reog ini ditempelkan tulisan "Malaysia" <ref>{{id}} [http://www.media-indonesia.com/berita.asp?id=150144 Media Indonesia: Soal Reog Bupati Ponorogo akan 'Lawan' Malaysia]</ref> dan diaku menjadi warisan Melayu dari Batu Pahat Johor dan Selangor Malaysia - dan hal ini sedang diteliti lebih lanjut oleh pemerintah Indonesia. <!----Meletakkan fakta sebenar sebagaimana dalam web rujukkan, bukannya memutar belit ayat seperti yang biasa dilakukan oleh Malaysia. ----> <ref name="detiknews-1"> {{id}} [http://www.detiknews.com/index.php/detik.read/tahun/2007/bulan/11/tgl/23/time/121305/idnews/856592/idkanal/10 Detik.com: Mirip Tari Reog Pemerintah Indonesia akan teliti Tari Barongan Malaysia] </ref>. Hal ini memicu protes dari berbagai pihak di [[Indonesia]], termasuk seniman Reog asal Ponorogo yang berkata bahwa hak cipta kesenian Reog dicatatkan dengan nomor 026377 tertanggal 11 Februari 2004 dan diketahui langsung oleh Menteri Hukum dan HAM Republik Indonesia <ref name="detiknews-1"/>. Ribuan Seniman Reog pun menggelar demo di depan Kedutaan Malaysia <ref> {{id}} [http://www.metrotvnews.com/berita.asp?id=49824 Ribuan Seniman Reog Demo di Kedutaan Malaysia]</ref>. Berlawanan dengan foto yang dicantumkan di situs kebudayaan, dimana dadak merak dari versi Reog Ponorogo ditarikan dengan tulisan "Malaysia" <ref>{{my}}[http://www.heritage.gov.my/kekkwa/viewbudaya.php?id=469 Situs Resmi Kementrian Kebudayaan Kesenian dan Warisan Malaysia] </ref>, Duta Besar Malaysia untuk Indonesia Datuk Zainal Abidin Muhammad Zain pada akhir November 2007 kemudian menyatakan bahwa "Pemerintah Malaysia tidak pernah mengklaim Reog Ponorogo sebagai budaya asli negara itu. Reog yang disebut “barongan” di Malaysia dapat dijumpai di Johor dan Selangor karena dibawa oleh rakyat Jawa yang merantau ke negeri jiran tersebut <ref>{{id}} [http://www.sinarharapan.co.id/berita/0711/29/lua03.html Sinar Harapan]</ref>.
== Catatan dan referensi ==
{{reflist|2}}
== Lihat pula ==
* [[Barong]]
*[[Seni Tradisional Jawa]]
*[http://www.eastjava.com/books/glorious/html/ponorogo.html Asal usul Reog Ponorogo]
{{Hubungan Indonesia dengan Malaysia}}
[[Kategori:Budaya Jawa]]
[[de:Reog Ponorogo]]
[[jv:Réyog]]
[[ms:Reog]]
|