Keselamatan hayati: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor pranala ke halaman disambiguasi |
||
Baris 3:
[[Berkas:Influenza virus research.jpg|jmpl|150px|ka|Penggunaan [[alat pelindung diri]] dan [[lemari keselamatan hayati]] di laboratorium]]
'''Keselamatan hayati''' (sering juga disebut sebagai '''keamanan hayati'''<ref>{{cite web|title=Biosafety|url=http://bahasasastra.kemdikbud.go.id/glosarium/index.php?gloss_asing=Biosafety&gloss_indonesia=&jenis=contain&Bidang=all&infocmd=Cari|website=Glosarium [[Badan Pengembangan Bahasa dan Perbukuan|Pusat Bahasa]] [[Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia]]|accessdate=23 Februari 2020}}</ref>; [[bahasa Inggris]]: ''biosafety'') adalah serangkaian prinsip, praktik, dan tindakan yang diterapkan untuk menurunkan risiko yang muncul saat seseorang menangani atau bekerja dengan [[bahaya hayati]], terutama di lingkungan [[laboratorium]]. Keselamatan hayati berfokus untuk memastikan keselamatan personel dan memastikan bahwa bahaya hayati dikelola dengan aman, misalnya dengan mengenakan [[alat pelindung diri]], menggunakan [[lemari keselamatan hayati]] atau [[biokontainmen]] lainnya, melakukan [[dekontaminasi]] limbah dan peralatan, mengikuti [[prosedur operasi standar]], serta melaporkan kecelakaan kerja.<ref>{{Cite web|title=Laboratory biosafety manual, 4th edition|url=https://www.who.int/publications-detail-redirect/9789240011311|website=World Health Organization|language=|access-date=2023-07-15}}</ref> Dalam konteks yang lebih luas, keselamatan hayati juga mencakup
Keselamatan hayati, [[keamanan hayati]], dan [[ketahanan hayati]] merupakan istilah yang sering digunakan bersama-sama dan saling menggantikan. Semuanya merupakan usaha untuk menurunkan risiko yang terkait dengan bahaya hayati. Namun, ketahanan hayati biasanya merujuk pada upaya pencegahan masuk, tersebar, dan keluarnya bahaya hayati dan [[informasi hayati]] yang tidak diinginkan.<ref>{{Cite journal|last=Zhou|first=Dongsheng|last2=Song|first2=Hongbin|last3=Wang|first3=Jianwei|last4=Li|first4=Zhenjun|last5=Xu|first5=Shuai|last6=Ji|first6=Xingzhao|last7=Hou|first7=Xuexin|last8=Xu|first8=Jianguo|date=2019|title=Biosafety and biosecurity|url=https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S2588933818300189|journal=Journal of Biosafety and Biosecurity|language=|volume=1|issue=1|pages=15–18|doi=10.1016/j.jobb.2019.01.001|issn=2588-9338}}</ref>
== Sejarah ==
Mikrobiologi modern yang muncul pada abad ke-19 memungkinkan para ilmuwan bereksperimen dengan berbagai [[mikroorganisme]]. Kesadaran untuk melindungi keselamatan manusia yang bekerja dengan mikroorganisme dan [[bahan biologis]] lainnya mulai meluas pada abad ke-20. Pada tahun 1955, Konferensi Keselamatan Hayati diselenggarakan untuk pertama kalinya di [[Maryland]] untuk berbagi pengetahuan tentang isu-isu keselamatan hayati, kimiawi, radiologis, dan industrial di laboratorium. Konferensi ini kemudian menghasilkan pendirian Asosiasi Keselamatan Hayati Amerika didirikan pada tahun 1984 untuk mempromosikan keselamatan hayati bagi para pekerja profesional.<ref>{{Cite web|last=Barbeito|first=Manuel S.|last2=Kruse|first2=Richard H.|date=1997|title=A History of the American Biological Safety Association. Part I: The First 10 Biological Safety Conferences 1955-1965|url=http://www.absa.org/abohist1.html|website=American Biological Safety Association|archive-url=https://web.archive.org/web/20080620063212/http://www.absa.org/abohist1.html|archive-date=20 Juni 2008|access-date=16 Juli 2023}}</ref> [[Konferensi Asilomar tentang DNA Rekombinan]] yang diselenggarakan pada tahun 1975 di California mendiskusikan potensi bahaya hayati dan mengatur penerapan [[bioteknologi]] agar tidak membahayakan kesehatan masyarakat.<ref>{{Cite journal|last=Berg|first=Paul|date=2008|title=Asilomar 1975: DNA modification secured|url=https://www.nature.com/articles/455290a|journal=Nature|language=|volume=455|issue=7211|pages=290–291|doi=10.1038/455290a|issn=1476-4687}}</ref> Pada tahun 2000, berbagai negara menyepakati [[Protokol Cartagena tentang Keamanan Hayati]], yang merupakan bagian dari [[Konvensi Keanekaragaman Hayati]], yang mengatur perpindahan [[Organisme termodifikasi secara genetika|organisme hidup termodifikasi]] dari satu negara ke negara lain.<ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=The Cartagena Protocol on Biosafety|url=https://bch.cbd.int/protocol|website=Convention on Biological Diversity|language=|access-date=16 Juli 2023}}</ref>
== Peran pendidikan dalam keamanan biologis ==
|