Ragi: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 2:
[[Berkas:Spoon with active dry yeast for baking bread.jpg|250px|jmpl|Ragi instan kering dalam sendok. Cara mengetahui ragi masih aktif atau tidak adalah dengan cara melarutkan ragi dengan air dalam wadah yang sesuai plastik misalnya kemudian tambahkan susu manis aduk, setelah sekian menit bila ada gelembung berarti ragi masih aktif. Setelah itu baru ditambahkan tepung dan lain lain, terjadilah pra fermentasi dan fermentasi dengan semakin banyak dan membesarnya gelembung gas karbon dioksida dalam adonan. Ragi akan bekerja lebih lambat jika mentega, telur, garam atau tepung terlalu mendominasi juga wadah dan temperatur lingkungan tidak sesuai.]]
[[Berkas:Fermenting.jpg|jmpl|ka|Fermentasi sedang berlangsung.]]
[[Berkas:Fördeg till kanelbullar.jpg|250px|jmpl|Adonan pasca fermentasi dengan ragi. Adonan dasar
'''Ragi''' atau '''fermen''' merupakan zat yang dapat menyebabkan [[fermentasi]]. Ragi biasanya mengandung [[mikroorganisme]] yang melakukan fermentasi dan media biakan bagi mikroorganisme tersebut. Media biakan ini dapat berbentuk butiran-butiran kecil atau cairan nutrien. Ragi umumnya digunakan dalam industri makanan untuk membuat makanan dan minuman hasil fermentasi seperti [[acar]], [[tempe]], [[tape]], [[roti]], dan [[bir]].
|