Paskibraka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 23937297 oleh 114.125.246.217 (bicara)
Tag: Pembatalan
AWG97 (bicara | kontrib)
k memperbaiki dan improvisasi artikel
Baris 30:
| extinction = <!-- use {{end date and age|YYYY|MM|DD}} -->
| merger =
| type = Organisasi Pemuda NasionalNegara
| tax_id = <!-- or | vat_id = (for European organizations) -->
| registration_id = <!-- for non-profit org -->
| status = OrganisasiPandu berbentukPemuda sekolah disiplin
| purpose = Mengibarkan dan menurunkan bendera kebangsaan Indonesia pada upacara hari kemerdekaan daerah dan nasionalIndonesia
| headquarters = [[Jakarta]]
| location = Tingkat Nasional ([[Istana Merdeka]]), tingkat Provinsi, dan tingkat Kota/Kabupaten di seluruh Indonesia
Baris 41:
| services =
| products =
| methods = [[Marching]] ([[Goose step#East Asia, South Asia and Southeast Asia|Goose step]])
| fields =
| membership =
Baris 82:
| footnotes =
}}
'''Paskibraka''' adalah singkatan dari '''Pasukan Pengibar Bendera Pusaka''' dengan tugas utamanya untuk mengibarkan dan menurunkan [[Bendera Pusaka]] negara (kini [[Bendera Indonesia|duplikat]]) dalam [[Upacara bendera|upacara]] peringatan [[Hari Kemerdekaan Republik Indonesia]] dan [[Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia]] di tiga tempat, yakni tingkat [[kabupaten]]/[[kota]], [[provinsi]], dan [[Istana Merdeka|nasional]]. Anggotanya berasal dari pelajar [[SMA]]/sederajat kelas 10 dan/atau 11.
 
Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) merupakan putra-putri terbaik bangsa, kader pemimpin bangsa yang direkrut dan diseleksi secara bertahap dan berjenjang melalui sistem dan mekanisme pendidikan dan pelatihan yang menanamkan nilai-nilai [[kebangsaan]] serta penguatan aspek mental dan fisik agar memiliki kemampuan prima dalam melaksanakan tugas sebagai pasukan pengibar bendera pusaka.<ref>[https://jdihn.go.id/files/205/2017permenpora014.pdf Peraturan Menteri Pemuda Dan Olahraga Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2017 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pemuda Dan Olahraga Nomor 0065 Tahun 2015 Tentang Penyelenggaraan Kegiatan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka]</ref> Paskibraka berada dibawah binaan dan asuhan [[Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia]].
 
==Perbedaan Paskibraka dan Paskibra==
Berikut penjelasan dari makna: Paskibraka, Paskibra, dan Purna Paskibraka Indonesia (PPI)
* '''Paskibraka''' adalah singkatan dari '''Pasukan Pengibar Bendera Pusaka''' yang di mana anggotanya bertugas melaksanakan pengibaran dan/atau penurunan duplikat [[Bendera Pusaka|sang saka merah putih]] pada upacara peringatan [[Hari Kemerdekaan Republik Indonesia]] di tingkat [[kota]]/[[kabupaten]], [[Provinsi di Indonesia|provinsi]], dan/atau [[Istana Merdeka|nasional]]. Setelah melaksanakan tugasnya, mereka akan disebut sebagai '''Purna Paskibraka'''.
* '''Paskibra''' adalah singkatan dari '''Pasukan Pengibar Bendera''' yang '''bukan''' bertugas sebagai pengibar dan/atau penurun duplikat [[Bendera Pusaka|sang saka merah putih]] di tingkat kota/kabupaten, provinsi, maupun nasional. Mereka bertugas ditingkat lain seperti di [[sekolah]], kantor diplomatik [[Perwakilan Indonesia di luar negeri]], serta di suatu instansi/organisasi lain.
* '''Purna Paskibraka Indonesia''' (disingkat '''PPI''') adalah [[organisasi]] yang beranggotakan mereka yang pernah bertugas sebagai anggota Paskibraka pada upacara peringatan [[Hari Kemerdekaan Republik Indonesia]], baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi atau nasional. Pengurus pusatnya berlokasi di [[Jakarta]].
 
== Lambang Paskibraka dan Purna Paskibraka ==
Dalam organisasi kepaskibrakaan, terdapat dua lambang, yang pertama adalah lambang Paskibraka/Paskibra yang bergambarkan dua pemuda/pemudi paskibraka menengok kekanan dengan seragam [[Pakaian Dinas Upacara]] (PDU) putih yang adalah lambang untuk anggota Paskibraka/Paskibra '''aktif''' yang sedang bertugas. Lambang ini dipasang di lengan sebelah kanan seragam PDU Paskibraka yang sedang bertugas.<br>
Sedangkan untuk '''Paskibraka''' yang '''telah''' melaksanakan tugasnya di tingkat Kota/Kabupaten, Provinsi dan Nasional, mereka berlambangkan [[Purna Paskibraka Indonesia]] (PPI) yang berlambangkan daun dan bunga teratai. Penjelasan lambangnya sebagai berikut:
 
* tiga helai daun yang tumbuh ke atas: artinya paskibraka harus belajar, bekerja, dan berbakti
* tiga helai daun yang tumbuh mendatar/samping: artinya seorang pakibra harus aktif, disiplin, dan bergembira.<ref>{{cite web|url=https://ppitanjungbalai.wordpress.com/2013/05/24/lambang-purna-paskibraka-indonesia/|title=Lambang Purna Paskibraka Indonesia|work=PPI Tanjungbalai}}</ref>
 
Artinya adalah bahwa setiap anggota paskibraka memiliki jiwa yang sangat mulia. dan mengapa Lambang Anggota Paskibraka dilambangkan dengan Bunga Teratai. Karena Bunga Teratai tumbuh di lumpur dan berkembang diatas air yang bermakna bahwa anggota Paskibraka adalah pemuda dan pemudi yang tumbuh dari (Orang Biasa) tanah air yang sedang bermekar/berkembang dan membangun.
 
== Sejarah ==
Baris 114 ⟶ 99:
* Pasukan 45 / pengawal
Jumlah tersebut merupakan simbol dari tanggal [[Proklamasi Kemerdekaan RI]], 17 Agustus [[1945]] (17-8-45). Pada waktu itu dengan situasi kondisi yang ada, Mutahar hanya melibatkan putra daerah yang ada di [[Jakarta]] dan menjadi anggota Pandu/[[Pramuka]] untuk melaksanakan tugas pengibaran bendera pusaka.
Rencana semula, untuk kelompok 45 (pengawal) akan terdiri dari para [[mahasiswa]]taruna [[AKABRI]] (Generasi Muda ABRI) namun tidak dapat dilaksanakan. Usul lain menggunakan anggota [[pasukan khusus]] [[Tentara Nasional Indonesia|ABRI]] (seperti [[Kopassus|RPKAD]], [[Kopasgat|PGT]], [[Korps Marinir|KKO]], dan [[Brimob]]) juga tidak mudah. Akhirnya diambilditugaskanlah dari [[Paspampres|Pasukan Pengawal Presiden (PASWALPRES)]] yang mudah dihubungi karena mereka bertugas di lingkungan [[Istana Kepresidenan]] Jakarta.
 
Mulai tanggal 17 Agustus 1968, petugas pengibar bendera pusaka adalah para pemuda utusan [[provinsi]]. Tetapi karena belum seluruh provinsi mengirimkan utusan sehingga masih harus ditambah oleh eks-anggota pasukan tahun [[1967]].
 
Pada tanggal [[5 Agustus]] [[1969]], di Istana Negara Jakarta berlangsung upacara penyerahan duplikat [[Bendera Pusaka]] Merah Putih dan reproduksi Naskah Proklamasi oleh [[Soeharto]] kepada [[Gubernur]]/Kepala Daerah Tingkat I seluruh Indonesia.
Bendera duplikat (yang terdiri dari 6 carik kain) mulai dikibarkan menggantikan Bendera Pusaka pada peringatanupacara Hari Ulang Tahun Proklamasi KemerdekaanHUT RI tanggal 17 Agustus 1969 di Istana Merdeka Jakarta, sedangkan [[Bendera Pusaka]] bertugas mengantar dan menjemputmendampingi bendera duplikat yang akan dikibar/diturunkan.
Mulai tahun 1969 itu, anggota pengibar bendera pusaka adalah para remaja siswa [[SLTA]] se-tanah air Indonesia yang merupakan utusan dari seluruh provinsi di Indonesia, dan tiap provinsi diwakili oleh sepasang remaja putra dan putri.
[[Berkas:H Mutahar.jpg|jmpl|Idik Sulaeman, Sang Pencetus Istilah Paskibraka|149x149px]]
Istilah yang digunakan dari tahun [[1967]] sampai tahun [[1972]] masih ''Pasukan Pengerek Bendera Pusaka''.
Baru pada tahun [[1973]], [[Idik Sulaeman]] melontarkan suatu nama untuk Pengibar Bendera Pusaka dengan sebutan "Paskibraka". PAS berasal dari PASukan, KIB berasal dari KIBar mengandung pengertian pengibar, RA berarti bendeRA dan KA berarti PusaKA. Mulai saat itu, anggota pengibar bendera pusaka disebut Paskibraka.
 
==Perbedaan Paskibraka dan Paskibra==
Berikut penjelasan dari makna: Paskibraka, Paskibra, dan Purna Paskibraka Indonesia (PPI)
* '''Paskibraka''' adalah singkatan dari '''Pasukan Pengibar Bendera Pusaka''' yang di mana anggotanya bertugas melaksanakan pengibaran dan/atau penurunan duplikat [[Bendera Pusaka|sang saka merah putih]] pada upacara peringatan [[Hari Kemerdekaan Republik Indonesia]] di tingkat [[kota]]/[[kabupaten]], [[Provinsi di Indonesia|provinsi]], dan/atau [[Istana Merdeka|nasional]]. Setelah melaksanakan tugasnya, mereka akan disebut sebagai '''Purna Paskibraka'''.
* '''Paskibra''' adalah singkatan dari '''Pasukan Pengibar Bendera''' yang '''bukan''' bertugas sebagai pengibar dan/atau penurun duplikat [[Bendera Pusaka|sang saka merah putih]] di tingkat kota/kabupaten, provinsi, maupun nasional. Mereka bertugas ditingkat lain seperti di [[sekolah]], kantor diplomatik [[Perwakilan Indonesia di luar negeri]], serta di suatu instansi/organisasi lain.
* '''Purna Paskibraka Indonesia''' (disingkat '''PPI''') adalah [[organisasi]] yang beranggotakan mereka yang pernah bertugas sebagai anggota Paskibraka pada upacara peringatan [[Hari Kemerdekaan Republik Indonesia]], baik di tingkat kabupaten/kota, provinsi atau nasional. Pengurus pusatnya berlokasi di [[Jakarta]].
 
== Pembentukan formasi pasukan ==
Baris 144 ⟶ 135:
# Paskibraka [[Kota]]/[[Kabupaten]]
tingkat terpusat yaitu tingkat Nasional adalah Paskibraka yang diseleksi dari seluruh provinsi di [[Indonesia]] yang tiap-tiap provinsi akan mengutus satu putra dan satu putri terbaik dan tingkat ini melaksanakan tugas di [[Istana Merdeka]] Jakarta, dengan inspektur upacara yaitu [[Presiden Republik Indonesia]]. Pembentukan Paskibraka tingkat Provinsi yaitu diseleksi dari kota-kota pada provinsi tersebut dan akan diutus ke [[ibu kota]] provinsi dengan inspektur upacara yaitu [[Gubernur]]. Untuk tingkat Kota/Kabupaten yaitu melaksanakan tugas di [[Kota]]/[[Kabupaten]] asal Paskibraka tersebut dengan inspektur upacara yaitu [[Wali Kota]]/[[Bupati]].
 
== Lambang Paskibraka dan Purna Paskibraka ==
Dalam organisasi kepaskibrakaan, terdapat dua lambang, yang pertama adalah lambang Paskibraka/Paskibra yang bergambarkan dua pemuda/pemudi paskibraka menengok kekanan dengan seragam [[Pakaian Dinas Upacara]] (PDU) putih yang adalah lambang untuk anggota Paskibraka/Paskibra '''aktif''' yang sedang bertugas. Lambang ini dipasang di lengan sebelah kanan seragam PDU Paskibraka yang sedang bertugas.<br>
Sedangkan untuk '''Paskibraka''' yang '''telah''' melaksanakan tugasnya di tingkat Kota/Kabupaten, Provinsi dan Nasional, mereka berlambangkan [[Purna Paskibraka Indonesia]] (PPI) yang berlambangkan daun dan bunga teratai. Penjelasan lambangnya sebagai berikut:
 
* tiga helai daun yang tumbuh ke atas: artinya paskibraka harus belajar, bekerja, dan berbakti
* tiga helai daun yang tumbuh mendatar/samping: artinya seorang pakibra harus aktif, disiplin, dan bergembira.<ref>{{cite web|url=https://ppitanjungbalai.wordpress.com/2013/05/24/lambang-purna-paskibraka-indonesia/|title=Lambang Purna Paskibraka Indonesia|work=PPI Tanjungbalai}}</ref>
 
Artinya adalah bahwa setiap anggota paskibraka memiliki jiwa yang sangat mulia. dan mengapa Lambang Anggota Paskibraka dilambangkan dengan Bunga Teratai. Karena Bunga Teratai tumbuh di lumpur dan berkembang diatas air yang bermakna bahwa anggota Paskibraka adalah pemuda dan pemudi yang tumbuh dari (Orang Biasa) tanah air yang sedang bermekar/berkembang dan membangun.
 
== Seleksi dan Diklat ==