Berita bohong: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
Baris 102:
== Beberapa kasus ==
* Hoaks tentang [[Bendungan
* Hoaks korban musibah, faktanya foto yang digunakan tersebut adalah foto kejadian [[Gempa bumi dan tsunami Samudra Hindia 2004|gempa dan tsunami Aceh 26 Desember 2004]] yang disebarluaskan kembali sebagai dokumentasi korban gempa dan tsunami Palu 2018.
* Hoaks Wali kota Palu Meninggal, faktanya Wali kota Palu Hidayat tidak meninggal dan kini turut melakukan tanggap darurat gempa bumi di Palu, [[Sulawesi Tengah]].<ref>{{Cite news|last=Rahman|first=Vanny El|last2=|first2=|date=2018-09-30|title=CEK FAKTA: Kabar Wali Kota Palu Meninggal Akibat Gempa Hoax!|url=https://www.idntimes.com/news/indonesia/vanny-rahman/cek-fakta-kabar-wali-kota-palu-meninggal-akibat-gempa-hoax|work=[[IDN Times]]|language=id|access-date=2021-11-26}}</ref>
* Hoaks gempa bumi susulan, faktanya tidak ada satu pun negara di dunia dan IPTEK yang mampu memprediksi gempa secara pasti, konfirmasi dari Sutopo Purwo Nugroho (Kepala Humas BNPB)
* Hoaks Gerak cepat relawan FPI evakuasi korban gempa Palu 7.7, faktanya dalam gambar ini adalah relawan FPI membantu korban longsor di desa Tegal Panjang, Sukabumi.<ref>{{Cite web|last=Salim|first=Karel|date=2018-10-03|title=Kemenkominfo Identifikasi Informasi Hoaks Terkait Gempa Sulteng|url=https://komisiinformasi.go.id/?p=763|website=Komisi Informasi Pusat|access-date=2021-11-26}}</ref>
* Hoaks mayat yang minta gempa, faktanya gambar itu diambil dari kejadian di [[Sungai Siak]], Pekanbaru, Riau
* Hoaks 2 Oktober terjadi gempa bumi lagi, faktanya tidak ada satu pun negara di dunia dan IPTEK yang mampu memprediksi gempa secara pasti, konfirmasi dari Sutopo Purwo Nugroho (Kepala Humas BNPB)
* Hoaks penerbangan gratis dari Makassar menuju Palu gratis bagi keluarga korban, faktanya [[Pesawat Hercules]] TNI AU menuju ke Palu diutamakan membawa bantuan [[logistik]], [[paramedis]], obat-obatan, makanan siap saji, dan alat berat. Pemberangkatan dari Palu prioritas untuk mengangkut pengungsi diutamakan lansia, wanita dan anak-anak, serta pasien ke Makassar.
|