Hukum Boyle: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kim Nansa (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
 
Baris 11:
{{main|Sejarah termodinamik}}
[[Berkas:Legge di Boyle dati originali.jpg|jmpl|Grafik dalam data asli Boyle]]
Hubungan antara tekanan dan volume pertama kali dicatat oleh ilmuwan amatir, [[Richard Towneley]] dan [[Henry Power]]. Boyle mengkonfirmasi penelitian dan eksperimen mereka dan menerbitkan hasilnya. Berdasarkan keterangan dari [[Robert Gunther]] dan otoritas lain, saat itu adalah asisten Boyle, [[Robert Hooke]], yang membuat peralatan eksperimen. Hukum Boyle adalah berdasarkan dari eksperimen dengan udara, di mana ia mempertimbangkan adanya partikel [[fluida]] di tengah mata air yang tidak terlihat. Saat itu, udara masih terlihat sebagai satu dari empat elemen, tetapi Boyle tidak setuju. Minat Boyle kemungkinan adalah untuk mengerti bahwa udara adalah bagian penting dalam hidup;<ref>The Boyle Papers BP 9, fol. 75v-76r at [http://www.bbk.ac.uk/boyle/boyle_papers/bp09_docs/bp9_075v-076r.htm BBK.ac.uk] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20091122203756/http://www.bbk.ac.uk/boyle/boyle_papers/bp09_docs/bp9_075v-076r.htm |date=2009-11-22 }}</ref> ia mempublikasikan sebagai contoh pertumbuhan tumbuhan tanpa udara.<ref>The Boyle Papers, BP 10, fol. 138v-139r at [http://www.bbk.ac.uk/boyle/boyle_papers/bp10_docs/bp10_138v-139r.htm BBK.ac.uk] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20091122203809/http://www.bbk.ac.uk/boyle/boyle_papers/bp10_docs/bp10_138v-139r.htm |date=2009-11-22 }}</ref> Fisikawan Prancis, [[Edme Mariotte]] (1620-1684) juga menemukan hukum yang sama secara terpisah dengan Boyle tahun 1676, tetapi Boyle telah mempublikasikan hukum tersebut tahun 1662. Jadi, hukum ini, kemungkinan, secara tidak tepat, direferensikan juga merupakan hukum Mariotte, atau Hukum Boyle-Mariotte. Kemudian, pada tahun 1687, di [[Philosophiæ Naturalis Principia Mathematica]], [[Isaac Newton|Newton]], menunjukkan, secara matematis, jika fluida elastis berisi sisa partikel, di tengah kekuatan repulsif dengan proporsional terbalik kepada jaraknya, kepadatannya secara proporsional langsung kepada tekanan,<ref>Principia, Sec.V,prop. XXI, Theorem XVI</ref> tetapi risalah matematisnya bukan penjelasan secara fisika terhadap hubungan pengamatan. Daripada teori statis, teori kinetis dibutuhkan, di mana ditemukan oleh [[James Clark Maxwell|Maxwell]] dan [[Ludwig Boltzmann|Boltzmann]].{{butuh rujukan}}
 
== ACEP ==
Baris 19:
Kebanyakan udara berjalan seperti [[udara ideal]] saat tekanan dan suhu cukup. Teknologi pada abad ke-17 tidak dapat memproduksi tekanan tinggi atau suhu rendah. Namun, hukum tidak mungkin memiliki penyimpangan pada saat publikasi. Sebagai kemajuan dalam teknologi membolehkan tekanan lebih tinggi dan suhu lebih rendah, penyimpangan dari sifat udara ideal bisa tercatat, dan hubungan antara tekanan dan volume hanya bisa akurat, dijelaskan sebagai teori [[udara sesungguhnya]].<ref name="levine_2">Levine, Ira. N. (1978), p11 notes that deviations occur with high pressures and temperatures.</ref> Penyimpangan ini disebut sebagai [[faktor kompresibilitas]].
 
Robert Boyle (dan Edme Mariotte) menyatakan bahwa hukum tersebut berasal dari eksperimen yang mereka lakukan. Hukum ini juga bisa berasal secara teori, berdasarkan anggapan bahwa [[atom]] dan [[molekul]] dan asumsi tentang gerakan dan elastis sempurna (lihat [[teori kinetis udara]]). Asumsi tersebut ditemukan dengan resisten hebat dalam [[komunitas ilmiah]] positif saat itu, tetapi, saat mereka terlihat, merupakan konstruksi teoretis murni yang tidak ada sedikit pun bukti pengamatan.
 
Pada tahun 1738, [[Daniel Bernoulli]], mengembangkan teori Boyle menggunakan [[Hukum Newton]] dengan aplikasi tingkat molekul. Ini tetap tidak digubris sampai kira-kira tahun 1845, di mana [[John Waterston]] menerbitkan bangunan kertas dengan persepsi utama adalah teori kinetis; tetap tidak digubris oleh [[Royal Society of England]]. Kemudian, [[James Prescott Joule]], [[Rudolf Clausius]], dan Ludwig Boltzmann menerbitkan [[teori kinetis udara]], dan menarik perhatian teori Bernoulli dan Waterston.<ref name="levine_3">Levine, Ira. N. (1978), p400 -- Historical background of Boyle's law relation to Kinetic Theory</ref>