Universitas Kristen Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Nurul Dani (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Merapikan artikel
Baris 6:
| latin_name =
| motto = Melayani, Bukan Dilayani
| mottoeng = <i>''To serve, not to be served</i>''
| established = [[15 Oktober]] [[1953]]
| type = [[Universitas swasta]]
Baris 30:
Hasrat masyarakat Kristen Indonesia untuk turut berpartisipasi dalam dunia pendidikan nasional terus berkembang dan mendirikan perguruan tinggi. Hal inil yang mendasari DGI untuk membentuk komisi yang dipimpin oleh Prof. Dr. [[I.P. Simandjuntak]] MA. Komisi ini bertugas membuat studi kelayakan dalam mendirikan universitas. Kemudian hasilnya dilaporkan dan ditindaklanjuti oleh DGI. Pada tanggal [[30 Juni]] [[1953]], pendirian Universiteit Kristen Indonesia diresolusikan dan ditandatangani oleh Ds. [[W.J. Rumambi]] selaku Sekretaris Umum pada Sidang DGI, tanggal 20 - 30 Juni 1953, serta mengusulkan kepada semua gereja dan masyarakat Kristen di Indonesia untuk membantu sepenuhnya pendirian Universitas Kristen, baik secara moral maupun material.<ref name="10 Universitas Kristen Terbaik di Indonesia ">[http://www.berkuliah.com//2014/08/10-universitas-kristen-terbaik-di.html "10 Universitas Kristen Terbaik di Indonesia ".] Berkuliah.com, Diakses tanggal 9 juni 2016</ref>
 
Beranjak dari resolusi tersebut, maka tokoh-tokoh Kristen Indonesia, yakni Mr. [[Todung Sutan Gunung Mulia]], Mr. [[Yap Thiam Hien]], [[Benjamin Thomas Philip Sigar|dan Benjamin Thomas Philip Sigar]] mengatasnamakan gereja-gereja yang tergabung dalam DGI untuk mendirikan [[Yayasan Universitas Kristen Indonesia]] dihadapan notaris Raden Kadiman, dengan nomor akta 117, tertanggal [[18 Juli]] [[1953]]. Anggota Yayasan kemudian diperbesar dengan kehadiran [[Elviannus Katoppo]], [[Ong Jan Hong]] MD, [[Aminudin Pohan]] MD, Seri Condar Nainggolan MD, Benjamin Prawirohadmodjo, Pdt. Komarlin Tjakraatmadja, Gerrit Siwabessy MD, Tan Tek Heng, dan [[Johannes Chrisos Tomus Simorangkir|JCT Simorangkir]]. Pada tanggal 15 Oktober 1953, diresmikanlah Universitas Kristen Indonesia (UKI) yang terdiri dari: Fakultas [[Sastra]] dan [[Filsafat]] dan [[Fakultas Ekonomi]]. Ketika itu, perkuliahan dan kegiatan administrasi masih berlangsung di gedung HSK yang terletak di Jalan Diponegoro 86 dan [[Jalan Salemba]] 10. Pada tahun 1956 didirikan Fakultas Hukum, Tahun 1962 [[Fakultas Kedokteran]], tahun 1963 Fakultas Teknik, dan tahun 1994 Fakultas [[Ilmu sosial|Ilmu Sosial]] dan Ilmu Politik. Fakultas Vokasi UKI berdiri pada tahun 2018, saat ini merupakan fakultas termuda di UKI yang merupakan penggabungan akademi-akademi dan program diploma UKI.
 
Pada tahun 2022, UKI menjadi kampus Kristen pertama di Indonesia yang meraih akreditasi tertinggi BAN-PT, yaitu akreditasi UNGGUL. Hal ini tertuang dalam [https://www.banpt.or.id/direktori/institusi/pencarian_institusi.php Keputusan BAN-PT] No.304/SK/BAN-PT/Akred/PT/VI/2022 yang diterbitkan pada tanggal 28 Juni 2022.<ref>{{Cite book|last=Tim Penulis Sejarah UKI|first=author|date=1997|title=Buku Sejarah Universitas Kristen Indonesia|location=Jakarta|publisher=Universitas Kristen Indonesia|url-status=live}}</ref>
Baris 54:
* Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia dan Hukum: Dr. Lisa Gracia Kailola, S.Sos., M.Pd.
 
=== <ref name=":0" /> Kepala Biro/Lembaga/Unit Universitas Kristen Indonesia ===
* Kepala Lembaga Penjaminan Mutu (LPM): Prof. Dr. Marina Silalahi, M.Si.
* Kepala Lembaga Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat: Prof. Dr. Hotmaulina Sihotang, M.Pd.
Baris 90:
 
* Program Studi Magister Administrasi Pendidikan. Ketua Program Studi: Dr. Dra. Mesta Limbong, M.Psi.
 
* Program Studi Magister Hukum. Ketua Program Studi: Dr. Wiwik Sri Widiarty, S.H., M.H.
* Program Studi Magister Manajemen: Ketua Program Studi: Dr. Magit Les Denny Tewu, S.E., M.M.