Revolusi Prancis: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 309:
Eksekusi Raja menimbulkan reaksi dari negara konservatif Eropa lainnya. Mereka menyerukan penghancuran Revolusioner Prancis dan pada bulan Februari, Konvensi merespon dengan mengeluarkan Deklarasi Perang terhadap [[Kerajaan Britania Raya (1707–1800)|Kerajaan Britania Raya]] dan [[Republik Belanda]]. Beberapa negara lain juga menyatakan perang terhadap Prancis sekaligus menjadi awal dari [[Perang Koalisi Pertama]].{{butuh rujukan}}
Saat perang bertambah sengit, harga naik dan [[sans-culottes]] (buruh miskin dan Jacobin radikal) memberontak; kegiatan kontrarevolusi mulai bermunculan di beberapa kawasan. Hal ini mendorong kelompok Jacobin merebut kekuasaan melalui ''[[kudeta|kup]]'' parlemen, yang ditunggangi oleh kekuatan yang didapatkan dengan menggerakkan dukungan publik terhadap faksi Girondin serta memanfaatkan kekuatan khayalak ''sans-culottes'' Paris. Persekutuan Jacobin dan unsur-unsur ''sans-culottes'' menjadi pusat yang efektif bagi pemerintahan baru membuat kebijakan menjadi lebih radikal.{{butuh rujukan}}
[[Berkas:Badische Guillotine.JPG|jmpl|kiri|[[Guillotine]]: antara 18.000-40.000 jiwa dieksekusi selama [[Pemerintahan Teror]]]]
|