Carlos Sainz Jr.: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 30:
'''Carlos Sainz Vázquez de Castro''' {{Audio|Es-Carlos Sainz Vázquez de Castro.ogg|audio}}, biasa disapa sebagai '''Carlos Sainz, Jr.''' {{Audio|Es-Carlos Sainz Jr.oga|audio}} atau '''Carlos Sainz''' saja ({{lahirmati|[[Madrid]], [[Spanyol]]|1|9|1994}}) merupakan seorang pembalap mobil profesional asal [[Spanyol]] yang pada saat ini sedang membalap di dalam arena [[Formula Satu]] bersama dengan tim [[Scuderia Ferrari]]. Ia merupakan putra dari mantan juara dunia [[Kejuaraan Reli Dunia|Reli WRC]], yaitu [[Carlos Sainz]]<ref>{{cite web|url=https://www.formula1.com/en/championship/drivers/carlos-sainz.html|title=Carlos Sainz|accessdate=6 July 2015|archive-date=2018-08-20|archive-url=https://web.archive.org/web/20180820141052/https://www.formula1.com/en/championship/drivers/carlos-sainz.html|dead-url=no}}</ref><ref>{{cite web|url=http://www.redbull.com/en/motorsports/offroad/athletes/1331578862107/carlos-sainz|title=Carlos Sainz Spain's original WRC and off-road hero!|accessdate=6 July 2015|archive-date=2017-02-01|archive-url=https://web.archive.org/web/20170201013942/http://www.redbull.com/en/motorsports/offroad/athletes/1331578862107/carlos-sainz|dead-url=no}}</ref> dan juga keponakan dari [[Antonio Sainz]], yang juga berprofesi sebagai seorang pereli profesional. Sainz Jr. memulai debutnya di dalam ajang F1 pada [[Grand Prix F1 Australia 2015|Grand Prix Australia 2015]] bersama dengan tim [[Scuderia Toro Rosso]], yang mana ia juga menjadi bagian dari skema [[Red Bull Junior Team]].
 
Pada pertengahan musim {{F1|2017}}, Sainz Jr. dipinjamkan oleh manajemen [[Red Bull]] kepada tim [[Renault F1dalam Formula Satu|Renault]] untuk membalap di musim {{F1|2018}}. Sebuah perjanjian khusus lantas dibuat oleh kedua tim, dengan Sainz yang sesegera mungkin bergabung bersama dengan tim Renault mulai dari lomba [[Grand Prix F1 Amerika Serikat 2017|Grand Prix Amerika Serikat 2017]] untuk menggantikan posisi [[Jolyon Palmer]]. Usai bertahan di tim Renault selama semusim, Sainz Jr. lantas direkrut oleh tim McLaren untuk menggantikan posisi [[Fernando Alonso]] mulai dari musim {{F1|2019}}, dan sekaligus juga mengakhiri kontraknya dengan manajemen Red Bull. Bersama dengan tim McLaren, ia sukses meraih podium pertamanya pada saat finis di urutan ketiga di lomba [[Grand Prix F1 Brasil 2019|Grand Prix Brasil 2019]]. Pada bulan Mei 2020, Sainz Jr. direkrut oleh tim [[Scuderia Ferrari]] sebagai pengganti [[Sebastian Vettel]] mulai dari musim {{F1|2021}}.
 
== Karier Formula Satu ==
Baris 55:
{{See also|Renault dalam Formula Satu}}
[[Berkas:F1 2017 -i---i- (38044542442).jpg|jmpl|Sainz dalam [[Grand Prix F1 Meksiko 2017|Grand Prix Meksiko 2017]].]]
Pada tanggal 7 Oktober 2017, diumumkan bahwa Sainz akan menggantikan posisi [[Jolyon Palmer]], dan akan bermitra bersama dengan [[Nico Hülkenberg]] di tim [[Renault F1dalam Formula Satu|Renault]], terhitung mulai dari [[Grand Prix F1 Amerika Serikat 2017|Grand Prix Amerika Serikat 2017]], dengan [[Daniil Kvyat]] yang kembali ke tim Toro Rosso untuk mengambil alih kembali tempat lamanya. Dalam lomba pertamanya untuk tim Renault, Sainz menyelesaikan lomba di urutan ketujuh dan mengalahkan Nico Hülkenberg. Catatan yang diraih oleh Sainz ini menjadi prestasi tersendiri, karena sebelumnya Jolyon Palmer belum bisa melakukan hal tersebut sepanjang musim berjalan, meskipun di sisi lain Sainz juga terbantu oleh keputusan Hülkenberg yang tidak turun di sesi kualifikasi Q2 akibat terkena hukuman.
 
Performa yang kurang mengesankan diikuti pada lomba berikutnya di [[Grand Prix F1 Meksiko 2017|Meksiko]]. Sainz meraih posisi start kesembilan dengan selisih waktu sangat tipis dari Hülkenberg yang ada di urutan kedelapan. Sainz memulai lomba di urutan ketujuh setelah [[Daniel Ricciardo]] terkena penalti ganti mesin. Setelah putaran pertama, Sainz naik ke posisi lima tetap di belakang Hülkenberg usai [[Sebastian Vettel]] dan [[Lewis Hamilton]] bertabrakan di awal lomba. Namun, tidak lama berselang, Sainz melintir di bagian trek yang berkecepatan tinggi, dan terpaksa masuk pit untuk mengganti ban. Selanjutnya, di sisa lomba, kendala lain datang untuk Sainz, yaitu masalah kemudi, yang kemudian membuatnya terpaksa menepi ke garasi. Di sisa lomba akhir musim, Sainz gagal mencetak poin lagi.