Kota Medan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Herryz (bicara | kontrib)
k Mengembalikan suntingan oleh Urangminangkomah (bicara) ke revisi terakhir oleh Wagino Bot
Tag: Pengembalian
Igornababan (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 56:
}}
 
'''Medan''' ([[Abjad Jawi|Jawi]]: ميدن; [[Surat Batak]]: {{Btk|ᯔᯩᯑᯉ᯲}}; [[Aksara Han|Hanzi]]: 棉蘭; [[Aksara Tamil|Tamil]]: மேடான்) adalah ibu kota provinsi [[Sumatera Utara]], [[Indonesia]]. Kota ini merupakan kota terbesar keempatketiga di [[Indonesia]] setelah [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|DKI Jakarta]], dan [[Kota Surabaya|Surabaya]], dan [[Kota Bandung|Bandung]], serta kota terbesar di luar Pulau [[Jawa]], sekaligus terbesar di Pulau [[Sumatra]].<ref name="DUKCAPIL"/><ref>{{cite news |url=http://www.wsj.com/articles/SB10001424052702304887104579302192697469538 |title=Indonesian Volcano Erupts 77 Times in 24 Hours |work=The Wall Street Journal |first=Ben |last=Otto |date=5 Januari 2014 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20160306103546/http://www.wsj.com/articles/SB10001424052702304887104579302192697469538 |archivedate=6 Maret 2016 |deadurl=no |subscription=yes}}</ref><ref>{{cite news |url=http://www.thejakartapost.com/news/2014/04/01/medan-offers-historical-and-religious-tourist-sites.html |title=Medan offers historical and religious tourist sites |work=[[The Jakarta Post]] |date=1 April 2014 |first=Apriadi |last=Gunawan |accessdate=12 September 2016 |archiveurl=https://web.archive.org/web/20160310021646/http://www.thejakartapost.com/news/2014/04/01/medan-offers-historical-and-religious-tourist-sites.html |archivedate=10 Maret 2016 |deadurl=no}}</ref> Kota Medan merupakan pintu gerbang wilayah Indonesia bagian barat dengan keberadaan [[Pelabuhan Belawan]] dan [[Bandar Udara Internasional Kualanamu]] yang merupakan bandara terbesar kedua di [[Indonesia]]. Akses dari pusat kota menuju pelabuhan dan bandara dilengkapi oleh [[jalan tol]] dan [[kereta api]]. Medan adalah kota pertama di Indonesia yang mengintegrasikan [[Bandar udara|bandara]] dengan [[KAI Bandara|kereta api]]. Berbatasan dengan [[Selat Malaka]], Medan menjadi kota perdagangan, industri, dan bisnis yang sangat penting di Indonesia. Pada tahun 2022, Kota Medan memiliki penduduk sebanyak 2.494.512 jiwa, dengan kepadatan penduduk 9.413 jiwa/km<sup>2</sup>.<ref name="MEDAN"/><ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2022|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=2 Februari 2022|format=Visual}}</ref>
 
[[Sejarah Kota Medan|Sejarah Medan]] berawal dari sebuah kampung yang didirikan oleh [[Guru Patimpus]] di pertemuan [[Sungai Deli]] dan Sungai Babura. Hari jadi Kota Medan ditetapkan pada 1 Juli 1590. Selanjutnya pada tahun 1632, Medan dijadikan pusat pemerintahan [[Kesultanan Deli]], sebuah kerajaan [[Suku Melayu Deli|Melayu]]. Bangsa Eropa mulai menemukan Medan sejak kedatangan John Anderson dari [[Inggris]] pada tahun 1823. Peradaban di Medan terus berkembang hingga Pemerintah [[Hindia Belanda]] memberikan status kota pada 1 April 1909 dan menjadikannya pusat pemerintahan [[Keresidenan Sumatra Timur|Karesidenan Sumatra Timur]]. Memasuki abad ke-20, Medan menjadi kota yang penting di luar Pulau Jawa, terutama setelah pemerintah kolonial membuka perusahaan perkebunan secara besar-besaran.