Domba Dolly: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Gahari gunawan (bicara | kontrib)
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Gahari gunawan (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: halaman dengan galat kutipan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 35:
 
== Kematian ==
Pada 14 Februari 2003, Dolly [[Eutanasia|ditidurkan]] karena dia menderita penyakit paru-paru progresif dan [[artritis]] parah.<ref name=final_illness>[http://www.roslin.ac.uk/publicInterest/DollyFinalIilness.php Dolly's final illness] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080227144956/http://www.roslin.ac.uk/publicInterest/DollyFinalIilness.php |date=27 Februari 2008 }} Roslin Institute, Accessed 21 Februari 2008 [http://google.com/search?q=cache:ZZqIBPjFuT0J:www.ri.bbsrc.ac.uk/publicInterest/DollyFinalIilness.php+%22Dolly%27s+arthritis%22+Roslin+Institute&hl=en&ct=clnk&cd=3&gl=us&client=firefox-a Cached version]</ref> Seekor Finn Dorset seperti Dolly memiliki harapan hidup sekitar 11 hingga 12 tahun, tetapi Dolly hidup 6,5 tahun. Pemeriksaan post-mortem menunjukkan ia menderita kanker paru-paru yang disebut ovine pulmonary adenocarcinoma, juga dikenal sebagai Jaagsiekte,<ref>Bridget M. Kuehn [http://www.avma.org/onlnews/javma/apr03/030415f.asp Goodbye, Dolly; first cloned sheep dies at six years old] {{webarchive |url=https://web.archive.org/web/20091004231844/http://www.avma.org/onlnews/javma/apr03/030415f.asp |date=4 October 2009 }} American Veterinary Medical Association, 15 April 2003</ref> yang merupakan penyakit domba yang cukup umum dan disebabkan oleh [[retrovirus]] [[JSRV]].<ref>{{Cite journal |author=Palmarini M |title=A Veterinary Twist on Pathogen Biology |journal=PLOS Pathog. |volume=3 |issue=2 |pages=e12 |date=2007 |pmid=17319740 |doi=10.1371/journal.ppat.0030012 |pmc=1803002 |doi-access=free }}</ref> Ilmuwan Roslin menyatakan bahwa mereka tidak berpikir ada hubungan dengan Dolly sebagai tiruan, dan bahwa domba-domba lain dalam kawanan yang sama telah mati karena penyakit yang sama.<ref name=final_illness/> Penyakit paru-paru seperti itu merupakan bahaya khusus bagi domba yang dipelihara di dalam ruangan, dan Dolly harus tidur di dalam karena alasan keamanan.<ref>{{Cite journalnews|authorurl=Palmarini M|date=2007https://www.nytimes.com/2003/02/15/world/first-mammal-clone-dies-dolly-made-science-history.html|title=AFirst VeterinaryMammal TwistClone onDies; PathogenDolly Biology|journal=PLoSMade Pathog.Science History|volumefirst=3Gina|issuelast=2Kolata|pagesnewspaper=e12The New York Times|doidate=10.1371/journal.ppat.0030012|pmc=1803002|pmid=1731974015 Februari 2003}}</ref>
 
Beberapa di media berspekulasi bahwa faktor yang berkontribusi terhadap kematian Dolly adalah bahwa ia bisa saja dilahirkan dengan usia genetika enam tahun, usia yang sama dengan domba tempat ia dikloning.<ref name=age/> Salah satu dasar untuk ide ini adalah temuan bahwa [[telomer]] Dolly pendek, yang biasanya merupakan hasil dari proses [[penuaan]].<ref>{{Cite journal|author=Shiels PG|author2=Kind AJ|author3=Campbell KH|title=Analysis of telomere length in Dolly, a sheep derived by nuclear transfer |journal=Cloning |volume=1 |issue=2 |pages=119–25 |date=1999 |pmid=16218837 | doi = 10.1089/15204559950020003|display-authors=etal}}</ref><ref>{{Cite journal|author=Shiels PG|author2=Kind AJ|author3=Campbell KH|title=Analysis of telomere lengths in cloned sheep |journal=Nature |volume=399 |issue=6734 |pages=316–7 |date=1999 |pmid=10360570 | doi = 10.1038/20580|bibcode = 1999Natur.399..316H |s2cid=4380715|display-authors=etal}}</ref> The Roslin Institute menyatakan bahwa skrining kesehatan intensif tidak mengungkapkan adanya kelainan pada Dolly yang bisa berasal dari penuaan lanjut.<ref name="age">[http://www.roslin.ed.ac.uk/public-interest/dolly-the-sheep/a-life-of-dolly/ Was Dolly already 'old' at birth?] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110528165730/http://www.roslin.ed.ac.uk/public-interest/dolly-the-sheep/a-life-of-dolly/ |date=28 May 2011 }} Roslin Institute, Accessed 4 April 2010</ref>
 
Pada tahun 2016, para ilmuwan melaporkan tidak ada cacat pada tiga belas domba kloning, termasuk empat dari garis sel yang sama dengan Dolly. Studi pertama yang meninjau hasil kesehatan jangka panjang dari kloning, penulis tidak menemukan bukti penyakit dini yang tidak menular selain beberapa contoh kecil osteoartritis dan menyimpulkan, "Kami tidak dapat menemukan bukti, oleh karena itu, dari jangka panjang yang merugikan." Efek jangka panjang dari kloning oleh SCNT pada kesehatan anak usia lanjut di antara kohort kami."<ref>{{cite journal|last1=Sinclair|first1=K. D.|last2=Corr|first2=S. A.|last3=Gutierrez|first3=C. G.|last4=Fisher|first4=P. A.|last5=Lee|first5=J.-H.|last6=Rathbone|first6=A. J.|last7=Choi|first7=I.|last8=Campbell|first8=K. H. S.|last9=Gardner|first9=D. S.|title=Healthy ageing of cloned sheep|journal=Nature Communications|volume=7|pages=12359|language=en|doi=10.1038/ncomms12359|pmid=27459299|pmc=4963533|date=26 Juli 2016|bibcode=2016NatCo...712359S}}</ref><ref>{{cite news|last1=Klein|first1=Joanna|title=Dolly the Sheep's Fellow Clones, Enjoying Their Golden Years|url=https://www.nytimes.com/2016/07/27/science/dolly-the-sheep-clones.html|accessdateaccess-date=27 JulyJuli 2016|work=The New York Times|date=26 July 2016|archive-url=https://web.archive.org/web/20160729224740/http://www.nytimes.com/2016/07/27/science/dolly-the-sheep-clones.html|archive-date=29 Juli 2016|url-status=live}}</ref>
 
== Referensi ==