Larva: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kembangraps (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Kembangraps (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5:
Pada beberapa [[spesies]], larvanya dapat mencapai pubertas dan tidak berkembang lebih lanjut menjadi bentuk [[dewasa]]. Kasus ini ditemukan pada beberapa [[newt]], sebangsa amfibi sejenis [[salamander]]). Bentuk ini disebut [[neotoni]].
 
Dalam bahasa sehari-hari, bentuk larva dikenal dalam berbagai nama. Larva serangga kelompok kupu-kupu dan ngengat dikenal luas sebagai '''[[ulat]]'''. Larva [[lalat]] dan beberapa [[kumbang]] dikenal sebagai '''[[bernga]]''' (berenga) atau '''belatung''', namun larva [[lalat buah]] yang biasa ditemukan pada buah disebut sebagai "ulat" (buah) walaupun secara fisik dan taksonomi lebih merupakan bernga (karena tidak berkaki). Larva kumbang besar (terutama Scaraboidea) dikenal sebagai [[uret]]. Ulat kayu yang dimakan orang atau untuk pakan burung [[hewan timangan|timangan]] adalah juga uret. [[Undur-undur]] lebih dikenal orang karena larvanya membangun struktur mirip corong terbalik di tanah pasiran untuk menjebak mangsanya.
 
{{zoologi-stub}}