Kabupaten Gayo Lues: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
OrophinBot (bicara | kontrib)
Baris 132:
 
== Transportasi ==
Rencana pembangunan Jalur Ladia Galaska (Samudera Indonesia, Gayo, Alas, dan Selat Malaka) yang menghubungkan Samudera Indonesia dengan Selat Malaka sangat diharapkan dapat memperbaiki tingkat perekonomian masyarakat Gayo Lues. Saat ini, lalu lintas dari Blangkejeren, pusat pemerintahan kabupaten, ke [[Banda Aceh]] harus melalui [[Medan]], [[SumatraSumatera Utara]]. Meskipun demikian, rencana ini banyak ditentang oleh kalangan pelestari lingkungan hidup karena memotong zona utama taman nasional.
 
Gayo Lues kemudian dikenal dengan nama ''Negeri Seribu Bukit''. Nama ini dipopulerkan oleh [[Mohsa El Ramadan]], wartawan senior, Pemimpin Redaksi Koran Rajapost Banda Aceh, dan editor buku ''Memadamkan Bara di atas Ladia Galaska''. Buku yang ditulis oleh Muhammad Alikasim Kemaladerna ini adalah sebuah solusi penyelesaian konflik pembangunan jalan Ladia Galaska antara pemerintah dan pemerhati lingkungan di Aceh.