Jupiter: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k tambah pranala dalam
k tambah pranala dalam
Baris 305:
Enam tahun kemudian, misi-misi ''[[program Voyager|Voyager]]'' menambah pengetahuan manusia akan [[satelit-satelit Galileo]] dan menemukan cincin Jupiter. Voyager juga memastikan bahwa Bintik Merah Raksasa bersifat antisiklonik. Perbandingan gambar yang diambil oleh Voyager dan Pioneer juga menunjukkan bahwa warna yang direfleksikan bintik ini berubah dari jingga menjadi coklat tua. Torus atom-atom terionisasi ditemukan di sepanjang jalur orbit Io, dan gunung berapi juga ditemukan di permukaan satelit tersebut, dan beberapa sedang meletus. Saat melewati bagian belakang Jupiter, wahana ini menemukan petir di atmosfer.<ref name="burgess" /><ref name="voyager">{{cite web |date = January 14, 2003 |url = http://voyager.jpl.nasa.gov/science/jupiter.html |title = Jupiter |publisher = NASA Jet Propulsion Laboratory |accessdate = 2006-11-28 }}</ref>
 
Misi berikutnya yang mendekati Jupiter, yaitu wahana matahari ''Ulysses'', melakukan terbang lintas untuk menjaga [[orbit kutub]] di sekeliling matahari. Pada saat itu wahana ini meneliti magnetosfer Jupiter. Karena ''[[Ulysses (wahana antariksa)|Ulysses]]'' tidak dilengkapi dengan kamera, tidak ada gambar yang diabadikan. Terbang lintas kedua enam tahun kemudian dilakukan dari jarak yang lebih jauh.<ref name="ulysses">{{cite web |author = Chan, K.; Paredes, E. S.; Ryne, M. S. |year = 2004 |url = http://www.aiaa.org/Spaceops2004Archive/downloads/papers/SPACE2004sp-template00447F.pdf |title = Ulysses Attitude and Orbit Operations: 13+ Years of International Cooperation |format = PDF |publisher = American Institute of Aeronautics and Astronautics |accessdate = 2006-11-28 |archiveurl = https://web.archive.org/web/20051214075825/http://www.aiaa.org/Spaceops2004Archive/downloads/papers/SPACE2004sp-template00447F.pdf |archivedate = 2005-12-14 |dead-url = yes }}</ref>
 
Pada tahun 2000, wahana ''Cassini'' yang sedang menuju [[Saturnus]] melintasi Jupiter dan mengirim kembali beberapa citra Jupiter yang beresolusi tinggi. Pada 19 Desember 2000, wahana ini mengabadikan citra satelit [[Himalia (satelit)|Himalia]], namun resolusinya terlalu rendah untuk menunjukkan detail di permukaan.<ref>{{cite journal |author = Hansen, C. J.; Bolton, S. J.; Matson, D. L.; Spilker, L. J.; Lebreton, J.-P. |title = The Cassini–Huygens flyby of Jupiter |bibcode = 2004Icar..172....1H |journal = Icarus |year = 2004 |volume = 172 |issue = 1 |pages = 1–8 |doi = 10.1016/j.icarus.2004.06.018 }}</ref>