An Jung-Geun: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Taman Renyah (bicara | kontrib)
k perkecil resolusi gambar
Taman Renyah (bicara | kontrib)
k rapikan+ref
Baris 1:
{{POV|date=August 2008}}
{{Infobox Korean name
|image=[[Berkas:An Jung-geun.JPG|180px]]
Baris 7 ⟶ 8:
|mr=An Chunggŭn
}}
'''Ahn Jung-Geun''' atau '''An Jung-Geun''' ([[2 September]], [[1879]] - [[26 Maret]], [[1910]]) (Nama Baptis: Thomas) adalah seorang aktivis dan pejuang kemerdekaan dari Korea, <ref>{{cite web|url=http://aboutjapan.japansociety.org/content.cfm/hero |title=What Defines a Hero? |publisher=Japan Society |accessdate=2008-01-29|}}</ref><ref>{{cite web |url=http://www.ndl.go.jp/portrait/e/datas/12.html |title=Ito, Hirobumi |accessdate=2008-01-29 |publisher=Portrait of Modern japanese Historical Figures }}</ref>, [[nasionalis]],<ref>{{cite web|title=Ito Hirobumi |url=http://www.britannica.com/ebc/article-9368315 |publisher=Encyclopædia Britannica |accessdate=2008-01-29|}}</ref><ref name="dudden">{{cite book|title=Japan's Colonization of Korea: Discourse and Power|first=Alexis|last=Dudden|publisher=University of Hawaii Press|date=2005|isbn= 0-82482-829-1}}</ref> dan juga seorang [[pan-Asianis]]<ref>[http://www.ndl.go.jp/site_nippon/kensei/shiryou/limage/Gazou_40_3.html "Peace of East Asia" Thesis written by [[An Jung-geun]] in 1910]</ref><ref>{{cite book|title=Ethnic Nationalism in Korea|first=Gi-Wook|last=Shin|publisher=Standford University Press|date=2006|isbn= 0-8047-5408-X}}</ref>".
 
Ia dikenal karena melakukan pembunuhan terhadap perdana menteri Jepang yang pertama, [[Itō Hirobumi]] pada tahun 1909 di [[Harbin]], [[Manchuria]] yang memicu panjajahan penuh terhadap Korea pada 1910 melalui [[Perjanjian Penjajahan Jepang-Korea]].<ref>[http://www.ndl.go.jp/portrait/e/datas/12.html Ito, Hirobumi | Portraits of Modern Japanese Historical Figures<!-- bot-generated title -->] at www.ndl.go.jp</ref>
 
==Kehidupan==
Ahn Jung-Geun dilahirkan di [[Haeju]], [[Hwanghae-do]] (sekarang [[Korea Utara]]) dan berasal dari klan AnAhn [[Sunheung]]. Ahn adalah seorang pendidik yang kemudian bergabung dengan massa penentang [[kolonialisme Jepang]]. Ahn menjadi seorang [[Katolik]] pada Januari 1897 dengan bimbingan seorang [[Pastor]] bernama [[Wilhelm Hong Sok-ku]].<ref name=keene>{{cite book|title=Emperor of Japan: Meiji and His World, 1852–1912|first=Donald|last=Keene|authorlink=Donald Keene|publisher=[[Columbia University Press]]|date=2002|pages=662–667|isbn=0-231-12340-X}}</ref>
 
Ahn menjadi dikenal karena membunuh [[Ito Hirobumi]] di sebuah pos kereta api di [[Manchuria]], Cina pada tahun 1909. Setelah menembak Hirobumi, Ahn disebutkan berlutut dan membuat tanda salib dan meneriakkan semangat kemerdekaan lalu mengibarkan bendera Korea. Ia ditangkap oleh tentara Rusia yang kemudian menahannya selama 2 hari sebelum diserahkan kepada pihak otoritas Jepang. Dalam pengakuannya ia mengatakan "Aku telah melakukan tindakan kriminal yang berat, dengan menyerahkan hidupku untuk negaraku. Inilah yang disebut tindakan patriot yang mulia."<ref name=keene /> Walau ada perintah dari uskup Korea untuk tidak memberikan sakramen kepada Ahn, Wilhelm bersikeras untuk memberinya sakramen terakhir. Ahn menginginkan para penangkapnya untuk memanggil dengan nama baptisnya, Thomas.
 
Pihak Jepang yang menangkap Ahn dikatakan memberi simpati bagi Ahn. Mereka memuji kemahiran Ahn menulis [[kaligrafi]] dan memberinya oleh-oleh tahun baru.<ref name=keene /> Dalam autobiografinya, Ahn menuliskan pujian yang disampaikan jaksa penuntut umum Mizobuchi Takao "Dari apa yang telah engkau katakan padaku, sudah jelas engkau adalah seorang pria mulia dari Asia Timur. Aku tak dapat mempercayai bahwa hukuman mati diberikan untuk seseorang yang berbudi. Tidak ada yang perlu dicemaskan". Ahn didakwa hukuman mati oleh Pengadilan Kolonial Jepang, dan merasa kesal, walau ia sudah memperkirakannya. Ia menginginkan untuk lebih dianggap sebagai tahanan perang daripada seorang pembunuh.<ref name=keene /> Hakim Hirashi yang memimpin sidang kasus Ahn, menjanjikan penundaan eksekusi selama beberapa bulan, namun Tokyo meminta percepatan. Ahn tidak meminta naik banding, dan meminta bantuan sipir penjara untuk menyelesaikan essainya yang berjudul "Dalam Kedamaian di Asia Timur" dan sebuah kain sutrasutera putih untuk menutupi jasadnya setelah eksekusi. Sipir itu hanya bisa memenuhi permintaan Ahn yang kedua dan segera berhenti kerja. Ahn meminta agar dieksekusi sebagai seorang penjahat perang dengan pasukan tembak namun ditolak dan ia dianggap sebagai penjahat biasa dan dihukum gantung. Eksekusi dilaksanakan di port Arthur pada tanggal 26 Maret 1910. Segera setelah itu, Semenanjung Korea mulai masuk ke fase penjajahan Jepang yang sebenarnya.<ref name=keene />
 
Berdasarkan [[Donald Keene]], penulis buku "Emperor Meiji of Japan:Meiji and His World, 1852-1912", Ahn Jung-geun sangat disukai [[Kaisar Meiji]].<ref name=keene /> Salah satu dari 15 tuntutan yang dilayangkan Ahn terhadap Ito adalah karena ia telah memperdaya Kaisar, yang bagi Ahn sangat penting untuk menjaga kedamaian di Asia Timur serta kunci daribagi kemerdekaan Korea. Ahn menginginkan agar Kaisar dapat mengetahui kesalahan Ito dan merasa yakin bahwa sebagian besar rakyat Jepang pun membenci Ito berdasarkan opininya saat berbincang-bincang dengan para tawanan Jepang di Korea.<ref name=keene />
 
Dikarenakan keberanian dan cita-cita kemerdekaan negerinya, Ahn dihadiahkan Penghargaan Jasa untuk Pendirian Nasional dari pemerintah Korea Selatan.
Baris 25 ⟶ 26:
[[File:Ajg calligraphy ilil.jpg|70px|thumb|right|Karya kaligrafi Ahn Jung-geun]]
 
Ahn sangat meyakini jika 3 negara besar di [[Asia Timur]] ([[Cina]], [[Korea]] dan [[Jepang]]) saling bersatu, maka akan mampu menghadapi "[[bahaya kulit putih]]" ([[White Peril]]), yakni negara-negara [[Eropa]] yang mengekspansi [[kolonialisme]] di dunia. Ahn mengikuti perkembangan politik Jepang selama [[Perang Russo-Jepang]] dan bersama teman-teman seperjuangannya merasa senang saat Jepang memenangkan perang melawan Rusia, namun kemudian kecewa karena perang berakhir sebelum Rusia secara penuh ditaklukkan.
 
Ahn merasa dengan kematian Ito, Jepang dan Korea bisa maju bersama sebagai sahabat karena mewarisi banyak tradisi yang sama. Ia mengharapkan persahabatan ini, bersama Cina dapat menjadi model bagi negara-negara lain. Pemikirannya terhadap [[Pan-Asianisme]] tertuang dalam essayessai "Dalam Kedamaian di Asia Timur" yang masih belum diselesaikan menjelang kematiannya.<ref name=keene />
 
==Kaligrafi==
Ahn meninggalkan banyak karya [[kaligrafi]] yang ia tulis saat berada di penjara [[Yeosun]], walau sebenarnya tak pernah mempelajari kaligrafi secara formal. Beberapa hasil karya diabadikan sebagai Harta Nasional No. 569 pada tahun 1972. Yang paling terkenal mungkinadalah "一日不讀書口中生荊棘" ~ "Hanya dengan membaca, duri dapat tumbuh di mulut". Kaligrafi ini sangat terkenal, yang bermaknamenekankan pentingnya membaca dan belajar sangat penting.
 
== Lihat pula ==
Baris 45 ⟶ 46:
[[Kategori:Kelahiran 1879]]
[[Kategori:Kematian 1910]]
[[Kategori:PembunuhTokoh Korea]]
 
[[de:An Chung-gun]]