Kabupaten Nduga: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 67:
== Kemiskinan ==
[[Berkas:BISKUIT SEHAT UNTUK ANAK SEKOLAH.jpg|al=Sulitnya akses ke Nduga|jmpl|
Pada tahun [[2022]], [[Indeks Pembangunan Manusia]] (IPM) di Kabupaten Nduga, merupakan IPM paling rendah di Indonesia, yakni 34,10 dan bahkan jauh di bawah rata-rata IPM Indonesia yang berada ditingkat IPM Tinggi yakni 72,91.<ref name="IPM"/> Kemudian berdasarkan data dari BKKBN provinsi Papua, sebagian besar keluarga di kabupaten Nduga merupakan keluarga prasejahtera, yaitu sebanyak 1.021 keluarga (63,61 persen). Kurang dari satu persen keluarga di Kabupaten Nduga termasuk dalam tahapan keluarga sejahtera II dan III, yaitu masing-masing sebanyak 5 keluarga dan 1 keluarga. Keluarga yang termasuk dalam tahapan keluarga sejahtera I cukup banyak, yaitu sebanyak 578 keluarga (36,01 persen). Tidak ada satu pun keluarga yang termasuk dalam prasejahtera III+. Garis kemiskinan Kabupaten Nduga pada tahun 2011 sebesar 211.691 rupiah/kapita/bulan. Persentase penduduk miskin, yaitu 42,54 persen pada tahun 2011.<ref name="NDUGA">{{cite web|url=https://penghubung.papua.go.id/5-wilayah-adat/la-pago/kabupaten-nduga/|title=Kabupaten Nduga|website=www.penghubung.papua.go.id|accessdate=23 Februari 2021|archive-date=2021-03-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20210302200852/https://penghubung.papua.go.id/5-wilayah-adat/la-pago/kabupaten-nduga/|dead-url=yes}}</ref>
|