ABC President Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 26:
PT ABC President Indonesia (sebelumnya bernama PT ABC President Food Enterprises Indonesia) berdiri pada bulan September 1991 sebagai bentuk kerjasama antara [[Heinz ABC Indonesia|PT ABC Central Food Industry]] dari Indonesia dan [[Uni-President Enterprises Corporation]] dari [[Taiwan]], yang masing-masing merupakan salah satu perusahaan terbesar dalam industri makanan dan minuman di kedua negara.<ref name=profil/> Adapun ABC memegang 62% sementara Uni-President (lewat Nan Gai Investment Co. Ltd., [[Hong Kong]] dan Yeun Yeou Enterprises Co. Ltd., Taiwan) memegang 38%.<ref>[https://www.thefreelibrary.com/Instant+noodle+producers+compete+sharply.-a0335826700 Instant noodle producers compete sharply.]</ref> Dengan investasi US$ 13,1 juta,<ref name=ai>[https://books.google.co.id/books?newbks=1&newbks_redir=0&hl=id&id=UdjsAAAAMAAJ&dq=PT+ABC+PRESIDENT+nan+gai&focus=searchwithinvolume&q=gai Informasi, Volume 14,Masalah 167-17]</ref> pabrik perusahaan ini berada di [[Walahar, Klari, Karawang]], [[Jawa Barat]] seluas 7 ha yang mulai beroperasi pada Juli 1992.<ref name=abut>[https://abcpresident.com/en/about About]</ref> Kapasitas produksi awalnya meliputi 160 juta bungkus mi instan (48.000 ton mi), 25.000 ton susu dingin, 12.000 ton [[susu kedelai]], dan 1,44 juta kaleng minuman buah. Saat didirikan perusahaan ini memiliki target besar, seperti rencana membangun pabrik [[jamur]] kaleng di [[Bandung]], pabrik di [[Batam]] dan [[Medan]], maupun rencana ''go public'' pada 1995.<ref name=ai/><ref name=abut1>[https://web.archive.org/web/20040612173650/http://www.abcpresident.com/abcpres_about.html ABOUT US]</ref>
Pada tahun 1993 ABC President meluncurkan produknya yang pertama dan utama, yaitu Mi ABC. Sejak awal dipasarkan Mi ABC menekankan kekuatan cita rasa spesial pada produknya, bahkan meluncurkan varian "Selera Warisan" yang mengeksplor rasa makanan tradisional Indonesia.<ref name=eks0>[https://books.google.co.id/books?id=EUgoAAAAMAAJ&q=ABC+PRESIDENT+selera+warisan&dq=ABC+PRESIDENT+selera+warisan&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwitwKS5hZOCAxUxamwGHdZWAV0Q6AF6BAgFEAI Eksekutif, Masalah 208-210]</ref> Belakangan, perusahaan juga melempar dua produk mi instan lain ke pasar, yaitu President dan Gurimi. Mi ABC kemudian sempat memiliki 21 rasa, President 13 rasa dan Gurimi 6 rasa.<ref>[https://books.google.co.id/books?id=bDXYAAAAMAAJ&q=abc+gurimi+president&dq=abc+gurimi+president&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjSmouq9JKCAxUmzTgGHZ1yBp0Q6AF6BAgHEAI Pedoman verifikasi produk halal]</ref> Namun, sayangnya hasil penjualan ketiga merek mi tersebut tidak memuaskan, kalah saing dengan ''market leader'' mi instan di Indonesia, [[Indofood]].<ref name=eks>[https://books.google.co.id/books?id=j75YAAAAMAAJ&q=sebagai+produsen+kecap+,+saos+,+sambal+,+dengan+merek+ABC+......president&dq=sebagai+produsen+kecap+,+saos+,+sambal+,+dengan+merek+ABC+......president&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjE5r3g9ZKCAxXgZmwGHSy9DAQQ6AF6BAgJEAI Eksekutif, Masalah 299-304]</ref><ref name=warta>[https://books.google.co.id/books?id=hvTsAAAAMAAJ&q=Tbk+.+Produsen+mi+instan+merek+Indomie+ini+...&dq=Tbk+.+Produsen+mi+instan+merek+Indomie+ini+...&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwioyeb-9JKCAxWkcmwGHa_8AlsQ6AF6BAgHEAI Warta ekonomi: mingguan berita ekonomi & bisnis, Volume 19,Masalah 7-13]</ref> Akibatnya ABC President hanya bisa bergerak di produksi mi instan, meskipun produksinya sempat mencapai ribuan karton per hari<ref name=profil>{{cite web |url=http://abcpresident.com/home/profile-perusahaan/ |title=Profil Perusahaan |publisher=ABC President Indonesia |access-date=2020-04-21 |archive-date=2019-03-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190306185925/https://abcpresident.com/home/profile-perusahaan/ |dead-url=yes }}</ref> dan kapasitas produksinya naik menjadi 530 juta bungkus pada 1996.<ref name=eks0/> Demi menarik minat konsumen, belakangan Mi ABC memfokuskan variannya pada rasa-rasa pedas (dalam nama "Selera Pedas") dan mi siap saji (Mi Remez).<ref name=abut1/><ref name=abut/
Pada September 2005 perusahaan ini terjun ke bisnis minuman teh siap saji bernama Nü Green Tea, yang diklaim sebagai pelopor minuman teh hijau siap saji dalam kemasan botol [[Polietilena tereftalat|PET]] di Indonesia. Nu Green Tea juga disebutkan diproduksi dengan teknologi terkini seperti PET ''Aseptic Filling Technology'' yang menjamin kualitas rasa dan aroma teh yang baik. Inovasi ini sempat membawa Nü Green Tea menjadi pemimpin pasar dalam produk minuman teh siap saji.<ref name=abut/> Meskipun demikian, munculnya merek lain seperti [[Teh Pucuk Harum]] ikut memotong pangsa pasar Nü Green Tea.<ref>[https://tirto.id/saling-tumpas-dalam-perang-teh-kemasan-y7A Saling Tumpas Dalam Perang Teh Kemasan]</ref> Untuk mempertahankan ''brand awareness''-nya ABC President aktif melakukan promosi di berbagai medium, mengembangkan varian baru maupun mempertahankan kualitasnya dengan hanya berfokus di kemasan botol.<ref>[https://www.marketeers.com/tiga-fokus-nu-green-tea-pertahankan-pangsa-pasar/ Tiga Fokus Nu Green Tea Pertahankan Pangsa Pasar]</ref>
Pada tahun 2018 Uni-President melepas seluruh sahamnya di PT ABC President Indonesia kepada mitra lokalnya;<ref name=abut/> hal ini membuat PT ABC President Indonesia berada di pengendalian grup ABC Holding sepenuhnya.
|