Hokkien Medan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
TheFatMonk (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Cun Cun (bicara | kontrib)
memperbaiki
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 6:
| states = [[Indonesia]]
| region = [[Medan]], [[Pematangsiantar]], [[Kisaran]], [[Rantau Prapat]], [[Tebing Tinggi]], [[Tanjungbalai]], [[Binjai]], [[Jakarta]] dan kota-kota sekitar di [[Sumatera Utara]].
| ethnicity = SukuOrang Hokkien, KaumTionghoa PeranakanMedan Babanyonyapada Medanumumnya.
| fam1 = Sinitik
| fam2 = Min
| fam3 = [[Bahasa Min Selatan]]
| fam4 = Cuan-Ciang
| fam5 = Ciangciu[[Dialek Zhangzhou]]
| fam6 = Dialek Haiteng
| fam7 = [[Hokkien Penang]]
| isoexception = Dialek
| lingua = 79-AAA-jek
Baris 19:
}}
 
'''Hokkien Medan''' adalah variasi lokal dari [[Bahasa Hokkien]] yang dipakai antara [[Tionghoa|kaum Tionghoa]] di [[Kota Medan|Medan]], [[Sumatera Utara]], [[Indonesia]]. Bahasa tersebut merupakan [[Basantara|lingua franca]] di kota Medan dan juga kota-kota sekitar [[Sumatera Utara]]. Hokkien Medan juga digunakan oleh komunitas perantau asal Medan seperti di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]. Hokkien Medan adalah subdialek dari [[Zhangzhou|Hokkien Ciangciu (漳州)]], khususnya [[:en:Haicheng,_Fujian|subdialek Haiteng (海澄)]]. Hokkien Medan meminjam cukup banyak kata serapaan dari [[dialekbahasa Tiociu]], [[Suku Melayu Deli|Melayu Deli]] dan [[Bahasa Indonesia]].
 
Hokkien Medan pada umumnya adalah dialek lisan, yang diturunkan secara lisan dan jarang ditulis dalam ortografi [[:en:Written_Hokkien|Hokkien sastra]]. Terlebih lagi, rezim Orde Baru menerapkan penekanan dan melarang [[Aksara Han|aksara Tionghoa]] dan [[Budaya Tionghoa|tradisi Tionghoa]] di muka umum.<ref>Suryadinata, L. (1976). Indonesian Policies toward the Chinese Minority under the New Order. ''Asian Survey'', ''16''(8), 770–787. <nowiki>https://doi.org/10.2307/2643578</nowiki></ref> Walaupun demikian, sejalan berkembangnya [[media sosial]], Hokkien Medan sering ditulis dengan [[Ejaan yang Disempurnakan|Ejaan Yang Disempurnakan]], dan mengabaikan tanda nada sekaligus.<ref>{{Cite web|title=KUMPULAN KALIMAT DENGAN BAHASA HOKKIEN|url=https://belajarhokkienmedan.blogspot.com/2017/10/kumpulan-kalimat-dengan-bahasa-hokkien.html|access-date=2023-10-13}}</ref>
 
Bila membandingkan Hokkien Medan dengan dialek Hokkien yang digunakan di negara lain seperti Malaysia dan Singapura, Hokkien medan kurang lebih dapat dimengerti. BagaimanapulaBagaimanapun juga, Hokkien Medan paling serupamirip dengan [[:en:Penang_Hokkien|Hokkien Penang]]. Sebegitu miripnya kedua dialek tersebut sehingga sangat sulit bagi kaum awam membedakannya, kecuali bila pengguna Hokkien medan tidak banyak mencampur kata serapan Melayu Deli dan Bahasa Indonesia dalam penuturannya.
 
== Sejarah ==
Baris 32:
Russel Jones, dalam artikelnya 'The Chiangchew Hokkiens, the true pioneers in Nanyang' mengambil upaya untuk memastikan kehadiran awal Hokkien [[Zhangzhou]], bukan hanya di [[Pulau Pinang|Penang]], tetapi juga di [[Melaka]], [[Batavia]] dan kepulauan sekitarnya. <ref>Jones, R. (2009). The Chiangchew Hokkiens, the True Pioneers in the Nanyang. ''Journal of the Malaysian Branch of the Royal Asiatic Society'', ''82''(2 (297)), 46. <nowiki>http://www.jstor.org/stable/41493748</nowiki></ref> Terlebih lagi, kemiripan kata serapan bahasa Melayu (''batu, mana, binatang, tapi''), Hokkienisasi istilah Melayu ''(Lokun, Sukak'') dan juga dialek [[Kedah]] (''gatai'') dalam Hokkien Penang yang telah menjadi integral dalam kosakata Hokkien Medan membuktikan silsilah linguistik.
 
Medan Hokkien juga cukup dipengaruhi oleh [[Bahasa Tiochiu|dialek Tiociu]], oleh sebab kehadiran kuli [[Chaozhou|Tiociu]] yang dominan pada zaman emas tembakau. Peristiwa [[Invasi jepang ke malaya|invasi Jepang]], [[Revolusi Sosial Sumatra Timur|revolusi Sumatera Timur]] dan [[Orde Baru|rezim Orde Baru]] memupuskan kekerabatan lintas selat antara kedua kota. Sejak itu, kedua dialek tersebut bercabang dan berevolusi bersendiri, dimana Hokkien Penang lebih dipengaruhi oleh bahasa [[Bahasa Mandarin|Mandarin]] dan [[Bahasa Inggris|Inggris]], dan Hokkien Medan sangat dipengaruhi oleh [[Bahasa Indonesia]].
 
== Referensi ==