Revisi per 27 November 2023 12.43 sunting 180.248.1.247 (bicara) →‎Agama Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler ← Revisi sebelumnya		Revisi per 27 November 2023 12.44 sunting balikkan 180.248.1.247 (bicara) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Revisi selanjutnya →
Baris 148: === Suku bangsa === Masyarakat Sibolga terdiri dari bermacam-macam etnis, antara lain [[Batak Toba]], [[Suku Pesisir\|Pesisir]], [[Suku Mandailing\|Batak Mandailing]], [[Batak Angkola]], [[Suku Karo\|Batak Karo]], [[Suku Nias\|Nias]], [[Orang Minang\|Minang]], [[Suku Jawa\|Jawa]] dan [[Tionghoa-Indonesia\|Tionghoa]]. Dalam kesehariannya, bahasa yang dipergunakan adalah [[Bahasa Pesisir]] (bahaso Baiko) yang merupakan salah satu dialek bahasa Minangkabau dan juga Bahasa [[Batak Toba]] yang merupakan bahasa asli di wilayah ini. Selain itu juga dituturkan bahasa [[Bahasa Indonesia\|Indonesia]], [[Bahasa ~~Batak Toba\|Batak Toba~~Melayu]], dan lainnya.<ref>Setiana Simorangkir, Struktur bahasa Pesisir Sibolga, Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, 1986</ref> === Agama ===

Kota Sibolga: Perbedaan antara revisi