Pembangunan berkelanjutan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hifza rumi (bicara | kontrib)
k menambahkan wawasan pembangunan berkelanjutan
Tag: Dikembalikan VisualEditor
k Membatalkan 1 suntingan oleh Hifza rumi (bicara) ke revisi terakhir oleh Arcuscloud(Tw)
Tag: Pembatalan
 
Baris 1:
'''Pembangunan berkelanjutan''' adalah [[Pembangunan ekonomi|pembangunan]] yang memenuhi [[kebutuhan]] hidup masa sekarang dengan mempertimbangkan pemenuhan kebutuhan hidup generasi mendatang. Prinsip utama pembangunan berkelanjutan ialah mempertahankan kualitas hidup bagi seluruh [[manusia]] pada masa sekarang dan pada masa depan secara berkelanjutan. Pembangunan berkelanjutan dilaksanakan dengan prinsip [[kesejahteraan]] [[ekonomi]], [[keadilan sosial]], dan [[Konservasi|pelestarian]] [[lingkungan]]. Pendekatan yang digunakan dalam pembangunan berkelanjutan merupakan pendekatan yang menyeluruh.<ref>{{Cite book|last=Widjajanti, dkk.|first=|date=2014|url=https://iges.or.jp/en/publication_documents/pub/policyreport/id/4215/Indonesia_National_ESC_guidelines_(bahasa)_(1).pdf|title=Pemahaman Pendidikan Konsumsi Berkelanjutan: Rekomendasi Nasional dan Panduan Bagi Pengambil Kebijakan dan Pendidik|location=|publisher=Yayasan Pembangunan Berkelanjutan dan United Nations of Environment Programme|isbn=978-979-1487-30-6|pages=16|url-status=live}}</ref> Pembangunan berkelanjutan sangat memperhatikan dampak dari setiap [[tindakan sosial]] dan [[ekonomi]] terhadap [[lingkungan hidup]]. Dampak buruk terhadap [[lingkungan hidup]] harus dihindari dari setiap kegiatan sosial dan ekonomi sehingga kelestarian lingkungan tetap terjaga pada masa sekarang dan pada masa mendatang.<ref>{{Cite book|last=Alisjahbana, A. S., dan Murniningtyas, E.|first=|date=2018|url=http://sdgcenter.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2020/04/Tujuan-Pembangunan-Berkelanjutan-SDGs-di-Indonesia_compressed.pdf|title=Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia: Konsep, Target dan Strategi Implementasi|location=Bandung|publisher=Unpad Press|isbn=978-602-439-313-7|pages=44|url-status=live}}</ref>
 
Sesuai dengan kesepakatan nasional tentang Pembangunan Berkelanjutan yang ditetapkan dalam Indonesian Summit on Sustainable Development (ISSD) di Yogyakarta pada tanggal 21 Januari 2004, telah ditetapkan 3 (tiga) pilar pembangunan berkelanjutan, yaitu ekonomi, sosial, dan lingkungan.<ref>{{Cite book|last=Sekarwinahyu|first=Mestika|date=2021|url=http://repository.ut.ac.id/4264/2/PEBI4223-M1.pdf|title=BMP PEBI4223 Pendidikan Lingkungan Hidup|location=Tangerang Selatan|publisher=Universitas Terbuka|isbn=9786233122801|pages=1.37|url-status=live}}</ref>
 
Pembangunan berkelanjutan sangat memperhatikan dampak dari setiap [[tindakan sosial]] dan [[ekonomi]] terhadap [[lingkungan hidup]]. Dampak buruk terhadap [[lingkungan hidup]] harus dihindari dari setiap kegiatan sosial dan ekonomi sehingga kelestarian lingkungan tetap terjaga pada masa sekarang dan pada masa mendatang.<ref>{{Cite book|last=Alisjahbana, A. S., dan Murniningtyas, E.|first=|date=2018|url=http://sdgcenter.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2020/04/Tujuan-Pembangunan-Berkelanjutan-SDGs-di-Indonesia_compressed.pdf|title=Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia: Konsep, Target dan Strategi Implementasi|location=Bandung|publisher=Unpad Press|isbn=978-602-439-313-7|pages=44|url-status=live}}</ref>
 
Banyak laporan [[Perserikatan Bangsa-Bangsa|PBB]], yang terakhir adalah laporan dari KTT Dunia [[2005]], yang menjabarkan pembangunan berkelanjutan terdiri dari tiga tiang utama (ekonomi, sosial, dan lingkungan) dengan saling bergantung dan memperkuat.