Lampung: Perbedaan antara revisi

[revisi tidak terperiksa][revisi tidak terperiksa]
Konten dihapus Konten ditambahkan
Herryz (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Abdul jesen (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 192:
[[Berkas:Saibatin dan Pepadun.jpg|200px|ka|jmpl|[[Siger]] adalah mahkota wanita pengantin [[Suku Lampung|Lampung]] yang terdiri atas masyarakat Saibatin dan Pepadun.]]
 
Provinsi Lampung menjadi salah satu provinsi di [[Indonesia]] di luar [[Pulau Jawa]], tempat mayoritas penduduknya adalah suku [[Suku Jawa|Jawa]], dengan total populasi tahun [[2010]] sebanyak 6444,17%. Orang Jawa di Lampung berasal dari provinsi [[Jawa Tengah]], [[Jawa Timur]], Yogyakarta, dan sebagian dari [[Jawa Barat]]. Sementara penduduk asli yakni suku [[Suku Lampung|Lampung]] berjumlah 1333,56%. Diposisi ketiga ada [[suku Sunda]] berjumlah 11,88% (sudah gabungan suku Sunda asal Jawa Barat dan juga Sunda asal Banten).
 
Diposisi keempat dan kelima ada suku [[Suku Melayu-Indonesia|Melayu]] dengan persentase 5,64% dan juga [[Suku Bali|Bali]] 1,38%. Suku Melayu sudah termasuk semua sub-suku Melayu asal Sumatera Selatan yang ada di provinsi Lampung seperti: [[Suku Ogan|Ogan]], [[Suku Semendo|Semendo]], Mesuji, dan [[Suku Palembang|Palembang]]. Suku Bali dari pulau Bali juga turut didatangkan ke provinsi Lampung secara besar-besaran karena adanya program transmigrasi. Masyarakat Melayu asal Sumatera Selatan seperti Ogan, Semendo, Mesuji, dan Palembang dapat ditemukan signifikan karena wilayah Sumatera Selatan dan Lampung berdekatan bahkan berbatasan langsung, mereka juga sudah lama bermigrasi ke provinsi Lampung. Berdasarkan data dari [[Sensus Penduduk Indonesia 2010]], berikut ini komposisi etnis atau suku bangsa di provinsi Lampung:<ref name="SUKU">{{cite web|url=https://www.bps.go.id/publication/2012/05/23/55eca38b7fe0830834605b35/kewarganegaraan-suku-bangsa-agama-dan-bahasa-sehari-hari-penduduk-indonesia.htm|title=Kewarganegaraan, Suku Bangsa, Agama, dan Bahasa Sehari-hari Penduduk Indonesia|website=www.bps.go.id|pages=36-41|accessdate=22 September 2021|format=pdf|archive-date=2021-03-25|archive-url=https://web.archive.org/web/20210325171828/https://www.bps.go.id/publication/2012/05/23/55eca38b7fe0830834605b35/kewarganegaraan-suku-bangsa-agama-dan-bahasa-sehari-hari-penduduk-indonesia.htm|dead-url=no}}</ref><ref>{{Cite book|last=Ananta|first=Aris|date=2015|url=https://www.worldcat.org/oclc/1011165696|title=Demography of Indonesia's Ethnicity.|location=SG|publisher=Institute of Southeast Asian Studies|isbn=978-981-4519-88-5|others=Evi Nurvidya Arifin, M. Sairi Hasbullah, Nur Budi Handayani, Agus Pramono|oclc=1011165696|access-date=2021-04-16|archive-date=2023-01-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20230124083155/https://www.worldcat.org/title/1011165696|dead-url=no}}</ref>
Baris 205:
| [[Suku Jawa|Jawa]]
! style="text-align: right;" | 4.865.330
! style="text-align: right;" | 6444,17%
|-
| 2
| [[Suku Lampung|Lampung]]
| style="text-align: right;" | 1.028.190
| style="text-align: right;" | 1333,56%
|-
| 3