Renah Indojati: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
menautkan tautan referensi ke potensi pariwisata dan pemekaran kabupaten renah indojati |
k memperbaiki beberapa penulisan kata yang kurang tepat dan memperbaiki typo. |
||
Baris 5:
== Sejarah ==
Renah Indojati diawali dengan Kerajaan Indojati di Muaro Silaut dan dilanjutkan oleh Teluk Air Pura di Muaro Sakai Inderapura. Pada masa selanjutnya kemajuan di wilayah ini ditandai dengan majunya Kerajaan Inderapura pada abad ke 8
== Sosial Budaya ==
=== Inderapura ===
Inderapura terkenal dengan dua puluh penghulunya yang merupakan perwakilan dari 3 nenek moyang mereka (6 di hilir, 6 di mudik dan 8 di tengah). Inderapura dulunya merupakan Pusat [[Kerajaan Inderapura]] yang pernah jaya pada masa lalu.<ref>{{Cite news|last=KOMPUTER|first=UNIVERSITAS SAINS & TEKNOLOGI|title=Kerajaan Inderapura|url=https://p2k.stekom.ac.id/ensiklopedia/Kerajaan_Inderapura|language=en|access-date=2023-12-30}}</ref>
=== Tapan ===
Baris 16:
=== Lunang ===
Lunang Juga terkenal dengan 8 Penghulu. Setiap hari kedua Idul fitri, kedelapan penghulu tersebut berkumpul di rumah Gadang Mande rubiah. Kehadiran mereka diringi oleh penakan sukunya masing-masing. Bararak dari depan kantor Angku Palo (kini [[Wali nagari|Walinagari]]). Kedelapan penghulu memiliki Alam (lambang/bendera) yang berbeda. Untuk meramaikan acara helat Nyalang Mande (berkunjung ke rumah Gadang Mande Rubiah / bersilaturahim). acara ini dikenal pula dengan istilah [[Tradisi Manjalang Ka Rumah Gadang Mande Rubiah|Manjalang Ka Rumah Gadang Mande Rubiah]].<ref>{{Cite web|last=Admin|first=Web|date=2020-03-26|title=KAJIAN TRADISI MANJALANG RUMAH GADANG MANDE RUBIAH|url=https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbsumbar/kajian-tradisi-manjalang-rumah-gadang-mande-rubiah/|website=Balai Pelestarian Nilai Budaya Sumatera Barat|language=en-US|access-date=2023-12-30}}</ref>
Masyarakat Lunang sangat welcome tehadap pendatang. Baik asalnya dari nagari tetangga maupun dari daerah jauh. Bahkan juga dari pulau jawa. Terbukti warga transmigrasi yang tiba dari pulau [[Jawa]] mulai tahun 1973 juga telah memiliki mamak masing-masing. mereka dipersilakan bergabung ke suku minang yang ada. seperti ke [[Suku Malayu Durian / Rajo|malayu durian / rajo]], melayu gedang, [[Suku Caniago|caniago]] dan lain-lain.<ref>{{Cite book|last=Hendra;|first=Rialova|date=2012|url=http://katalog.pustaka.unand.ac.id/index.php?p=show_detail&id=56679|title=Partisipasi Poltik Masyarakat Eks transmigrasi jawa dalam Proses Pemekaran Nagari Silaut kecamatan Lunang Silaut kabupaten Pesisir Selatan|publisher=Libraries Unlimited|language=Indonesia}}</ref> Masyarakat Lunang sangat mengagungkan Leluhurnya. memiliki tepat Sako di hulu batang
<nowiki>*</nowiki>tepat = makam leluhur yg di agungkan.
|