Zefnihan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Fuadi Zikri (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
{{Infobox orang}}
Dr. '''Zefnihan''', A.P., M.Si. ({{lahirmati||25|10|1974}}) adalah birokrat Indonesia yang menjabat sebagai Penjabat [[Wali Kota Sawahlunto]] sejak 21 September 2023.<ref>{{Cite web|last=Redaksi|date=2023-09-22|title=Lantik Zefnihan Jadi Penjabat Wali Kota Sawahlunto, Mahyeldi Ingatkan soal Pemilu|url=https://padangkita.com/lantik-zefnihan-jadi-penjabat-wali-kota-sawahlunto-mahyeldi-ingatkan-soal-pemilu/|website=Padangkita.com|language=id|access-date=2024-01-06}}</ref> Sebelumnya, ia menjabat sebagai Sekretaris Daerah [[Kabupaten Sijunjung]], [[Sumatera Barat]] sejak 9 Oktober 2017.<ref>{{Cite web|date=2017-10-10|title=Haluan 11 Oktober 2017 by Harian Haluan - Issuu|url=https://issuu.com/haluan/docs/hln111017|website=issuu.com|language=en|access-date=2024-01-06}}</ref><ref>{{Cite web|last=Redaksi|date=2022-10-19|title=Lima Tahun Menjabat, Dr. Zefnihan Kembali Dipercaya Jabat Sekda Sijunjung|url=https://posmetropadang.co.id/lima-tahun-menjabat-dr-zefnihan-kembali-dipercaya-jabat-sekda-sijunjung/|website=Posmetro Padang|language=id|access-date=2024-01-06}}</ref> Ia juga pernah menjabat Pelaksana Harian [[Bupati Sijunjung]] sejak 17 Februari hingga 26 Februari 2021.<ref>{{Cite web|last=Saptarius|first=Pemred|date=2021-02-17|title=Hari Ini, Sekdakab Zefnihan Resmi Jabat Plh Bupati Sijunjung|url=https://jurnalsumbar.com/2021/02/hari-ini-sekdakab-zefnihan-resmi-jabat-plh-bupati-sijunjung/|website=Jurnal Sumbar|language=id|access-date=2024-01-06}}</ref>
[[Berkas:Sekretaris Daerah Kabupaten Sijunjung Zefnihan.jpg|jmpl|Zefnihan sebagai Sekdakab Sijunjung]]
Dr. '''Zefnihan''', A.P., M.Si. ({{lahirmati||25|10|1974}}) adalah birokrat Indonesia yang menjabat sebagai Penjabat [[Wali Kota Sawahlunto]] sejak 21 September 2023.<ref>https://padangkita.com/lantik-zefnihan-jadi-penjabat-wali-kota-sawahlunto-mahyeldi-ingatkan-soal-pemilu/</ref> Sebelumnya, ia menjabat sebagai Sekretaris Daerah [[Kabupaten Sijunjung]], [[Sumatera Barat]] sejak 9 Oktober 2017.<ref>https://issuu.com/haluan/docs/hln111017</ref><ref>https://posmetropadang.co.id/lima-tahun-menjabat-dr-zefnihan-kembali-dipercaya-jabat-sekda-sijunjung/</ref> Ia juga pernah menjabat Pelaksana Harian [[Bupati Sijunjung]] sejak 17 Februari hingga 26 Februari 2021.<ref>https://jurnalsumbar.com/2021/02/hari-ini-sekdakab-zefnihan-resmi-jabat-plh-bupati-sijunjung/</ref>
 
Zefnihan dilahirkan di [[Ampang Gadang, Ampek Angkek, Agam]] pada 25 Oktober 1974. Ia merupakan anak terakhir dari tujuh bersaudara dari pasangan Ardi Arif, seorang petani dan Khuzaimah, seorang tukang jahit. Ia mengenyam pendidikan di SD Negeri Ampang Gadang, SMP Negeri 3 Bukittinggi, dan [[SMA Negeri 1 Bukittinggi]]. Ia meraih gelar sarjana dari [[Institut Pemerintahan Dalam Negeri|Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri]] pada 1997. Ia ditempatkan sebagai pegawai negeri sipil di Pemerintah [[Kabupaten Pesisir Selatan]] hingga menduduki posisi eselon II sebagai Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Pesisir Selatan. Ia meraih gelar Magister Sains Jurusan Sosiologi [[Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia]] pada 2002. Tesisnya berjudul "Hubungan Sistem Pemerintahan dengan Partisipasi Masyarakat: Suatu Tinjauan tentang Sistem Pemerintahan pada Tiga Nagari di Kabupaten Pesisir Selatan Propinsi Sumatera Barat".<ref>{{Cite web|last=Zefnihan|first=Author|date=2002|title=Hubungan sistem pemerintahan dengan partisipasi masyarakat. Suatu tinjauan tentang sistem pemerintahan pada tiga nagari di kabupaten pesisir selatan Propinsi Sumatera Barat|url=https://lib.ui.ac.id/m/detail.jsp?id|website=73189&lokasiUniversitas Indonesia Library|language=lokalen-US|access-date=2024-01-06}}</ref> Ia meraih gelar Doktor Kajian Lingkungan dan Pembangunan pada Fakultas Ekonomi [[Universitas Negeri Padang]] pada 2021. Disertasinya berjudul "Pengembangan Pariwisata Berbasis komunitas di Kawasan Mandeh Kabupaten Pesisir Selatan".<ref name="hal">{{Cite web|last=Redaksi|date=2021-12-14|title=Sekda Sijunjung Zefnihan Rengkuh Gelar Doktor Bidang Ekonomi|url=https://harianhaluan.id/webtorial/hh-1107/sekda-sijunjung-zefnihan-rengkuh-gelar-doktor-bidang-ekonomi/|website=HarianHaluan.id|language=id|access-date=2024-01-06}}</ref>
[[File:Pelantikan Penjabat Wali Kota Sawahlunto Zefnihan.jpg|jmpl|Pelantikan Zefnihan sebagai Pj. Wali Kota Sawahlunto oleh [[Gubernur Sumatera Barat]] [[Mahyeldi]]]]
Zefnihan dilahirkan di [[Ampang Gadang, Ampek Angkek, Agam]] pada 25 Oktober 1974. Ia merupakan anak terakhir dari tujuh bersaudara dari pasangan Ardi Arif, seorang petani dan Khuzaimah, seorang tukang jahit. Ia mengenyam pendidikan di SD Negeri Ampang Gadang, SMP Negeri 3 Bukittinggi, dan [[SMA Negeri 1 Bukittinggi]]. Ia meraih gelar sarjana dari [[Institut Pemerintahan Dalam Negeri|Sekolah Tinggi Pemerintahan Dalam Negeri]] pada 1997. Ia ditempatkan sebagai pegawai negeri sipil di Pemerintah [[Kabupaten Pesisir Selatan]] hingga menduduki posisi eselon II sebagai Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Pesisir Selatan. Ia meraih gelar Magister Sains Jurusan Sosiologi [[Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia]] pada 2002. Tesisnya berjudul "Hubungan Sistem Pemerintahan dengan Partisipasi Masyarakat: Suatu Tinjauan tentang Sistem Pemerintahan pada Tiga Nagari di Kabupaten Pesisir Selatan Propinsi Sumatera Barat".<ref>https://lib.ui.ac.id/m/detail.jsp?id=73189&lokasi=lokal</ref> Ia meraih gelar Doktor Kajian Lingkungan dan Pembangunan pada Fakultas Ekonomi [[Universitas Negeri Padang]] pada 2021. Disertasinya berjudul "Pengembangan Pariwisata Berbasis komunitas di Kawasan Mandeh Kabupaten Pesisir Selatan".<ref name=hal>https://harianhaluan.id/webtorial/hh-1107/sekda-sijunjung-zefnihan-rengkuh-gelar-doktor-bidang-ekonomi/</ref>
 
Zefnihan menikahi Erly Widayani, seorang dokter spesialis anak. Mereka memiliki dua orang anak bernama Rania Salsabila dan Sonia Syifa Andini yang sama-sama menjadi mahasiswi Universitas Syiah Kuala, Aceh.<ref name=hal/>