Revisi per 7 Januari 2024 08.50 sunting Riyu Pratama (bicara \| kontrib) 2 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan Tag: kemungkinan spam pranala VisualEditor ← Revisi sebelumnya		Revisi per 7 Januari 2024 10.01 sunting balikkan Hysocc (bicara \| kontrib) Pengguna terkonfirmasi, Peninjau 62.698 suntingan k Membatalkan 1 suntingan by Riyu Pratama (bicara): Spam link Tag: Pembatalan Revisi selanjutnya →
Baris 91: {{main\|Kesehatan dan keselamatan kerja}} Selain risiko [[keselamatan]], banyak pekerjaan juga berisiko memunculkan penyakit dan ~~[https://www.belajarsehat.com~~ masalah kesehatan] jangka panjang lainnya. Contoh [[penyakit akibat pekerjaan]] yang paling umum adalah berbagai bentuk [[pneumokoniosis]], seperti [[silikosis]] dan [[pneumokoniosis pekerja batu bara]] (penyakit paru-paru hitam). [[Asma]] adalah [[penyakit pernapasan]] lain yang rentan dialami pekerja. Pekerja juga rentan terhadap penyakit kulit, termasuk [[eksim]], [[dermatitis]], [[urtikaria]], [[bakaran matahari]], dan [[kanker kulit]].<ref>{{Cite web\|url=https://www.cdc.gov/niosh/topics/skin/default.html\|title=Skin Exposures and Effects\|last=\|first=\|date=\|website=CDC\|language=\|access-date=5 Juli 2020}}</ref> Penyakit terkait pekerjaan lainnya misalnya [[sindrom lorong karpal]] dan [[keracunan timbal]]. Karena jumlah pekerjaan di [[sektor tersier\|sektor jasa]] di negara-negara maju semakin banyak, [[gaya hidup kurang bergerak]] juga semakin meluas. Hal ini menghadirkan masalah kesehatan yang berbeda dibandingkan dengan masalah kesehatan pada industri [[manufaktur]] dan [[sektor primer ekonomi\|sektor primer]]. Masalah kontemporer, seperti meningkatnya tingkat obesitas dan masalah yang berkaitan dengan stres dan [[pekerjaan berlebih]] di banyak negara, semakin mempersulit interaksi antara pekerjaan dan kesehatan.

Kesehatan: Perbedaan antara revisi