Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Saya menambahkan fst usd
Tag: VisualEditor pranala ke halaman disambiguasi
 
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 59:
| catatan =
}}
'''Fakultas Sains dan Teknologi USD''' adalah komunitas akademik yang menyelenggarakan pendidikan sains dan teknologi secara profesional dan bersemangat Ignasian
'''FakultUniversitas Sanata Dharma''' adalah [[APTIK|universitas Katolik]] yang berlokasi di [[Yogyakarta]]. Dikenal juga dengan sebutan '''USD''' dan '''Sadhar'''. Sanata Dharma dibaca ''Sanyata Dharma'', yang berarti "kebaktian yang sebenarnya" atau "pelayanan yang nyata".
 
Pendidikan Sains dan teknologi adalah proses integrasi sains dan teknologi dengan etika profesi dalam bidang terkait yang berpusat pada mahasiswa untuk menghasilkan lulusan yang kompeten, berhati nurani, dan peduli terhadap sesama
Universitas Sanata Dharma sekarang memiliki 8 Fakultas dengan 26 Program Studi Sarjana S1, 10 Program Magister (S2), 3 Program Profesi, dan 3 Program Kursus Bersertifikat.
 
== Sejarah ==
* '''Sejarah singkat Fakultas Sains dan Teknologi''' Fakultas MIPA dan Teknik sebagai embrio Fakultas Sains dan Teknologi Tanggal 1 Agustus 2007 adalah diresmikannya Fakultas Sains dan Teknologi USD yang merupakan metamorfosis dari Fakultas MIPA dan Fakultas Teknik. Berdirinya Fakultas Teknik (FT) dan Fakultas Matematika & Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) tidak dapat dipisahkan dari pemikiran para pengelola IKIP Sanata Dharma Yogyakarta yang sampai saat itu hanya memfokuskan diri pada pendidikan calon guru, untuk mengembangkan pelayanannya di luar bidang pendidikan guru. Usaha tersebut mendapat dukungan dari Yayasan Sanata Dharma, sebagai pemilik IKIP Sanata Dharma, untuk mengubah IKIP Sanata Dharma menjadi Universitas Sanata Dharma. Selanjutnya Rektor IKIP Sanata Dharma yang waktu itu dijabat oleh Drs. A. Tutoyo, M.Sc. membentuk tim untuk mengembangkan bidang keteknikan, disamping tim-tim yang mengembangkan bidang lainnya. Meskipun rencana awalnya adalah membuka Jurusan Teknik Sipil dan Arsitektur, tetapi tim akhirnya menanggapi anjuran Koordinator Kopertis Wilayah V untuk membuka Jurusan Teknik Mesin, Teknik Elektro dan Teknik Kimia yang merupakan pilar-pilar dari Teknik Industri.  Setelah menunggu waktu cukup lama, pada tanggal 20 April 1993 keluarlah Surat Keputusan dari Dirjen Dikti yang berisi pengalihan fungsi dari IKIP ke Universitas. Saat itulah Fakultas Teknik memulai kiprahnya dengan membuka Teknik Mesin dan Teknik Elektro dengan status terdaftar. Jumlah mahasiswa pertama kali sebanyak 76 orang dan kuliah pertama dimulai tanggal 1 September 1993 bertempat di Kampus Mrican. Sedangkan berdirinya Fakultas MIPA tidak terlepas dari perkembangan bidang IPTEK perlu dikuasai oleh bangsa Indonesia dengan dukungan penguasaan ilmu-ilmu dasar seperti Matematika, Fisika dan Ilmu Komputer. Kegiatan selanjutnya adalah upaya untuk mencari dosen guna memenuhi kebutuhan di Fakultas yang baru ini. Sampai dengan pertengahan tahun 2007  Fakultas Teknik memiliki empat Program Studi yaitu Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Informatika dan Mekatronika sedangkan Fakultas MIPA memiliki tiga Program Studi yaitu Matematika, Fisika dan Ilmu Komputer. Jumlah mahasiswa aktif FST sebanyak 1441  orang dan telah meluluskan baik program sarjana maupun diploma sebanyak 2366 alumni diampu oleh tenaga dosen berjumlah 72 orang.
* '''PTPG Sanata Dharma (1955 – 1958)'''
Ide untuk mendirikan Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG) oleh Prof. [[Mohammad Yamin|Moh. Yamin]], S.H. (Menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan RI) pada tahun 1950-an disambut baik oleh para imam Katolik, terutama Ordo ''Societas Jesu'' ([[Serikat Yesus]]).
 
Waktu itu Ordo ini telah membuka kursus-kursus B1, antara lain B1 Mendidik (Yayasan De Britto) di Yogyakarta yang dikelola oleh Pater H. Loeff, S.J. dan B1 Bahasa Inggris (Yayasan Loyola) di Semarang yang dikelola oleh pater W.J. Van der Meulen, S.J. dan Pater H. Bastiaanse, S.J.
Dengan dukungan dari ''Conggregatio de Propaganda Fide'', selanjutnya Pater Kester yang waktu itu menjabat sebagai ''Superior Missionis'' Serikat Yesus menggabungkan kursus-kursus ini menjadi sebuah perguruan tinggi dan lahirlah PTPG Sanata Dharma pada tanggal [[20 Oktober]] [[1955]] dan diresmikan oleh pemerintah pada [[17 Desember]] [[1955]].
 
Pada awalnya PTPG Sanata Dharma memunyai 4 Jurusan, yaitu Bahasa Inggris, Sejarah, IPA, dan Ilmu Mendidik. Para pembesar misi Serikat Yesus menunjuk Pater Prof. [[Nicolaus Driyarkara]], S.J. menjadi Dekan PTPG Sanata Dharma dan Pater H. Loeff sebagai Wakil Dekan.
Nama '''Sanata Dharma''' diciptakan oleh Pater Carolus Looymans, S.J. yang waktu itu menjadi pejabat Departemen Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan di [[KWI|Kantor Wali Gereja Indonesia]].
* '''FKIP Sanata Dharma (1958 – 1965)'''
Untuk menyesuaikan diri dengan ketentuan pemerintah, dalam hal ini Kementrian Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan tentang perubahan PTPG menjadi FKIP, maka PTPG Sanata Dharma pada bulan November 1958 berubah menjadi FKIP (Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan) Sanata Dharma dan merupakan bagian dari [[Universitas Katolik Indonesia]] cabang Yogyakarta.
 
Pada masa FKIP ini Sanata Dharma berhasil memperoleh status "disamakan" dengan negeri berdasarkan SK Menteri PTIP No.1/1961 pada tanggal [[6 Mei]] [[1961]] jo No.77/1962 tanggal [[11 Juli]] [[1962]]. Walaupun bagian dari Universitas Katolik Indonesia, secara ''de facto'' FKIP Sanata Dharma berdiri sendiri.
* '''IKIP Sanata Dharma (1965 - 1993)'''
Untuk mengatasi kerancuan antara menjadi bagian dari Universitas Katolik Indonesia cabang Yogyakarta dengan kemandirian FKIP Sanata Dharma sebagai sebuah institusi pendidikan, FKIP Santa Dharma berubah menjadi IKIP Sanata Dharma berdasarkan SK Menteri PTIP No. 237/B – Swt/U/1965. Surat Keputusan ini berlaku mulai tanggal [[1 September]] [[1965]].
 
Selain melaksanakan Program S1 (sebelumnya Sarjana Muda dan Sarjana), IKIP Sanata Dharma juga dipercaya pemerintah untuk mengelola Program Diploma I, II, dan III untuk jurusan Matematika, Fisika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPS, dan PMP. Berbagai program Diploma ini ditutup pada tahun 1990 dan selanjutnya dibuka program Diploma II PGSD (Pendidikan Guru Sekolah Dasar) .
* '''Universitas Sanata Dharma (1993 sampai sekarang)'''
Akhirnya untuk menyesuaikan diri dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat serta kemajuan zaman, tanggal [[20 April]] [[1993]] sesuai dengan SK Mendikbud No. 46/D/O/1993, IKIP Sanata Dharma dikembangkan menjadi Universitas Sanata Dharma atau lebih dikenal dengan nama '''USD'''. Dengan perkembangan ini USD diharapkan tetap dapat memajukan sistem pendidikan guru sekaligus berpartisipasi dalam memperluas wawasan ilmu pengetahuan dan teknologi.
 
Setelah berkembang menjadi universitas, Sanata Dharma terdorong untuk memperluas muatan program pendidikannya. Di samping tetap mempertahankan pendidikan guru dengan tetap membuka FKIP (Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan), Sanata Dharma membuka beberapa fakultas baru.
 
== Staff ==
* Ir. Drs. Haris Sriwindono, M.Kom., Ph.D. (Dekan)