Stasiun Wonogiri: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) update peningkatan lintas |
||
Baris 37:
Setelah penutupan jalur menuju [[Stasiun Baturetno|Baturetno]] akibat pembangunan [[Bendungan Gajah Mungkur]] pada 1 Mei 1978, stasiun ini secara otomatis menjadi stasiun terakhir di lintas Purwosari–Wonogiri. Ke arah selatan stasiun ini, rel masih ada, tetapi hanya sampai di tepi [[waduk]]. Stasiun ini dahulu mempunyai [[depo lokomotif]], tetapi kini tidak pernah digunakan dan telah beralih fungsi menjadi gudang.
Stasiun ini menjadi stasiun terminus bagi layanan [[bus rel Batara Kresna]] yang beroperasi melayani rute [[Stasiun Purwosari|Solo Purwosari]]–Wonogiri. Terkait dengan peningkatan kapasitas lintas, stasiun ini, bersama seluruh stasiun kereta api aktif lainnya di [[Jalur kereta api Purwosari–Wonogiri–Baturetno|jalur Purwosari–Wonogiri]] dirombak dengan meninggikan peron dan menambah kanopi di area peron agar penumpang tidak kepanasan atau kehujanan saat menunggu kereta api.<ref>{{Cite news|last=Mulato|date=2023-12-01|title=Peningkatan Prasarana KA Batara Kresna, 60 Menit Solo-Wonogiri|url=https://www.rri.co.id/index.php/wisata/465106/peningkatan-prasarana-ka-batara-kresna-60-menit-solo-wonogiri|work=[[Radio Republik Indonesia]]|access-date=2024-09-10}}</ref>
== Bangunan dan tata letak ==
|