Pelancungan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Zdryiskyloaf (bicara | kontrib)
Dibuat dengan menerjemahkan halaman "Counterfeit"
Tag: kemungkinan perlu pemeriksaan terjemahan [Konten] [Konten v2]
 
k ~cite
 
Baris 1:
[[Berkas:CBP_checking_authenticity_of_a_travel_document.jpg|jmpl| Agen Operasi Lapangan Kantor [[Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan A.S.|CBP]] AS memeriksa [[Autentikasi|keaslian]] dokumen perjalanan di [[Bandar udara internasional|bandara internasional]] menggunakan mikroskop stereo]]
'''Pelancungan''' berarti meniru sesuatu yang asli, dengan maksud untuk mencuri, menghancurkan, atau mengganti yang asli, untuk digunakan dalam transaksi ilegal, atau dengan cara lain untuk menipu seseorang agar percaya bahwa barang palsu tersebut memiliki nilai yang sama atau lebih besar daripada barang asli. '''Produk lancung''' adalah tiruan atau replika tanpa izin dari produk asli. Produk lancung seringkali diproduksi dengan tujuan untuk mengambil keuntungan dari nilai superior dari produk yang ditiru. Kata ''lancung'' sering kali menggambarkan pemalsuan [[mata uang]] dan [[dokumen]] serta peniruan barang-barang seperti [[pakaian]], [[tas tangan|tas]], [[sepatu]], [[Medikasi|obat-obatan]], suku cadang kendaraan bermotor, [[Bagian pesawat yang tidak disetujui|suku cadang pesawat terbang yang tidak disetujui]] (yang telah menyebabkan banyak kecelakaan), [[jam tangan]], [[Elektronika|barang elektronik]] dan suku cadang elektronik. [[perangkat lunak]], karya [[seni]], [[mainan]], dan [[film]] . <ref>"Physical Unclonable Functions in Theory and Practice", p. 46, by Christoph Böhm, Maximilian Hofer</ref>
 
Produk lancung cenderung memiliki [[logo]] dan [[merek]] perusahaan palsu, yang mengakibatkan [[Pelanggaran merek dagang|pelanggaran]] [[Pelanggaran paten|paten]] atau merek dagang dalam hal barang. Bahan-bahan tersebut juga terkenal memiliki kualitas yang lebih rendah, terkadang tidak berfungsi sama sekali, dan terkadang mengandung zat beracun seperti timbal. Hal ini mengakibatkan kematian ratusan ribu orang, akibat kecelakaan mobil dan penerbangan, keracunan, atau berhenti mengonsumsi senyawa-senyawa penting (misalnya, jika seseorang mengonsumsi obat-obatan yang tidak berfungsi).
Baris 15:
 
== Pelancungan barang ==
Penyebaran barang palsu, termasuk barang konsumsi (biasa disebut "kw") dan suku cadang dalam [[Rantai pasok|rantai pasokan]] manufaktur, telah menjadi global dalam beberapa tahun terakhir dan jumlah barang yang dilanggar telah meningkat secara signifikan. Pakaian dan aksesoris menyumbang lebih dari 50 persen barang palsu yang disita oleh Bea Cukai dan Pengawasan Perbatasan AS. Menurut penelitian Biro Intelijen Pemalsuan (CIB) dari Kamar Dagang Internasional (ICC), barang palsu menyumbang 5 hingga 7% dari perdagangan dunia; namun, angka-angka ini tidak dapat dibuktikan karena sifat industri yang penuh rahasia. <ref>ICC Counterfeiting Intelligence Bureau (1997), Countering Counterfeiting: A Guide to Protecting and Enforcing Intellectual Property Rights, United Kingdom.</ref>
 
Sebuah laporan yang dikeluarkan oleh [[Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi|Organisasi untuk Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi]] menunjukkan bahwa hingga US$200 miliar perdagangan internasional mungkin berupa barang palsu dan disalin secara ilegal pada tahun 2005. <ref>{{Cite web|year=2007|title=The Economic Effect of Counterfeiting and Piracy, Executive Summary|url=http://www.oecd.org/dataoecd/13/12/38707619.pdf|publisher=OECD, Paris|archive-url=https://web.archive.org/web/20151112004447/http://www.oecd.org/dataoecd/13/12/38707619.pdf|archive-date=November 12, 2015|access-date=November 15, 2016|url-status=live}}</ref> Pada bulan November 2009, OECD memperbarui perkiraan ini, menyimpulkan bahwa jumlah barang palsu dan tidak sah dalam perdagangan dunia telah meningkat dari 1,85% pada tahun 2000 menjadi 1,95% pada tahun 2007. Angka ini menunjukkan peningkatan hingga US$250 miliar di seluruh dunia. <ref>{{Cite web|year=2009|title=Magnitude of counterfeiting and piracy of tangible products – November 2009 update|url=http://www.oecd.org/dataoecd/57/27/44088872.pdf|publisher=OECD, Paris|archive-url=https://web.archive.org/web/20150925164615/http://www.oecd.org/dataoecd/57/27/44088872.pdf|archive-date=September 25, 2015|access-date=November 15, 2016|url-status=live}}</ref>
 
== Referensi ==